Kegiatan ini dilakukan untuk menginformasikan betapa pentingnya pelaksanaan program Kampung KB.

Kepala BPMPPKB Tangsel Apendi, kegiatan ini sangat baik dilaksanakan. Hal ini untuk menambah pengetahuan bagi para kader. Dimana tujuan dari Pemkot Tangsel yakni mensejahterakan masyarakatnya.

"Ini adalah salah satu upaya untuk mensejahterakan masyarakat. Dimana kita ingin masyarakat bisa mengatur kehidupannya melalui perencanaan yang matang," jelasnya.

Kasubid Hubungan Antar Lembaga dan Bina Lini Lapangan pada BKKBN Banten, Yuda Ganda Putra mengatakan bahwa kegiatan integrasi dengan mitra kerja ini merupakan bentuk sosialisasi awal terhadap pelaksanaan kampung KB hang nantinya akan dibentuk di Keranggan.

"Kami mengundang 220 peserta yang terdiri dari kader KB, staff kelurahan, kecamatan, puskesmas dan TNI. Karena pelaksanaan kampung KB merupakan kegiatan bersama yang harus digarap bersama," jelasnya.

Masih di lokasi yang sama, Kabid ADPIN pada BKKBN Pusat, Budoyo menuturkan bahwa sasaran KB adalah keluarga. Mulai dari anak-anak hingga lansia. Program KB ini tujuannya untuk meningkatkan kualitas hidup keluarga menuju bahagia.

"KB bukan hanya untuk pasangan usia subur saja, tetapi untuk semua usia keluarga karena tujuannya untuk meningkatkan kualitas hidup keluarga menuju bahagia. Caranya dengan berbagai macam, slaah satunya adalah dengan pendewasaan usia perkawinan," tandasnya.