Benyamin Kecewa Serapan Anggaran Rendah
detaktangsel.comSETU - Penyampaian Nota Keuangan RAPBD-P Tahun Anggaran 2014 sudah disampaikan Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany pada Rapat Paripurna DPRD, Senin (13/10). Selebihnya, mampukah anggota DPRD Kota Tangsel menyikapinya secara cerdas ?
Sebelumnya, beberapa waktu lalu, dihadapan anggota DPRD periode 2009-2014, Walikota menyampaian RPABD-P yang diajukan Pemerintah Kota Tangsel sebesar Rp 50 Miliar dengan alokasi anggaran lebih banyak diperuntukkan bagi kegiatan Belanja Tidak Langsung (BTL). Namun, dalam pengantar nota Keuangan tersebut, Walikota menyampaikan Rancangan Perubahan APBD meningkat cukup signifikan.
Menurutnya Walikota, peningkatan RPABD-P Tahun Anggaran 2014 dikarenakan adanya peningkatan dari sektor Pendapatan, dimana terjadi peningkatan sebesar Rp 202.540.119.947,-. Kenaikan tersebut menurut Walikota bersumber dari pendapatan sektor pajak dan pendapatan lainnya. "Pendapatan BPHTB berkurang, namun Pendapatan Pajak naik, juga pendapatan lainnya naik" ungkap Walikota kepada awak media, seusai Rapat Paripurna.
Sayangnya, dari rapat evaluasi rutin pencapaian program/kegiatan keseluruhan SKPD belum memuaskan Pemerintah Kota Tangsel.
Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie pun mengungkapkan kekecewaannya atas kinerja di jajaran pemerintahannya.
"Saya belum puas dengan realisasi penyerapan anggaran. Masih akan kita dorong. Memang ada peningkatan yang lebih baik, tapi secara keseluruhan masih belum bagus," ungkap Wakil Walikota.
Dijelaskan Benyamin, pencapaian kinerga baru mencapai 40%an. "Semestinya minimal mencapai diatas angka 50%," tegasnya.
Benyamin juga menegaskan, pihaknya sudah memerintahkan jajarannya untuk menyusun langkah-langkah strategis guna meningkatkan serapan anggaran secara optimal sesuai aturan yang berlaku. "Saya sudah minta kepada tim anggaran, DPPKAD untuk membuat format baru, sehingga mereka (SKPD) bisa secepatnya melakukan penyerapan anggaran," pungkasnya.