Wow... Adik Airin Di Kabarkan Bakal Pimpin HIPMI Tangsel
detaktangsel.com CIPUTAT--Kabar santernya Aldrin Arma, adik orang nomor satu di lingkup Pemkot Tangerang Selatan (Tangsel) yakni Walikota Airin Rachmi Diany yang di gadang-gadang bakal mengisi tampuk kepemimpinan Himpunan Pengusaha Muda (HIPMI) di kota pemekaran tersebut, semakin menguat.
Bahkan, rencana Musyawarah Cabang (Muscab) yang sedianya bakal digelar disalah satu rumah makan di kawasan Kecamatan Setu pun, yang sedianya bakal digelar pada Kamis pekan lalu itupun akhirnya haris di undur.
Dihubungi melalui selulernya, Aldrin Arma yang kini berprofesi sebagai dosen di universitas Padjadjaran, Bandung itu, tidak memiliki ambisi jika dirinya harus memegang tongkat komando di lingkungan pengusaha muda yang ada di Tangsel. Akan tetapi, ia siap jika memang hal itu terjadi.
"Kalu saya ditanya siap menjadi ketua HIPMI Tangsel, saya siap. Tetapi saya tidak berambisi untuk menjadi ketua," katanya.
Tujuan jika nanti dia ditunjuk menjadi Ketua HIPMI Tangsel, tak lain untuk mensolidkan semua anggota HIPMI. Menurutnya, selama ini HIPMI Tangsel kurang kompak, kendati mereka maju dan berkembang cukup baik, namun kelemahanya satu, kebersamaannya minim.
"Saya ingin HIPMI Tangsel lebih kompak sesama anggota. Jangan jalan sendiri-sendiri. Yang saya lihat sejauh ini demikian," tambahnya.
Meski begitu, niatan Aldrin Arma ingin maju tidak ingin membanggakan diri. Lebih dari itu, ia berharap HIPMI Tangsel gaungnya bisa dirasakan oleh masyarakat. Sedangkan saat disinggung mengenai statusnya yang kini PNS bakal menjadi kendala untuk menjadi ketua HIPMI Tangsel, Aldrin menjelaskan jika statusnya yang kini PNS masih bisa untuk menjabat organisasi. Yang tidak diperbolehkan, kata Aldrin, jika menjabat direksi atau komisaris.
"Dosen itu memiliki tugas tri darma perguruan tinggi, pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat. Tentu ini tidak ada masalah dengan status saya sebagai dosen," bebernya.
Terpisah, Ketua HIPMI Provinsi Banten Ade Awaludin saat ditanya terkait mundurnya Muscab HIPMI Tangsel mengungkapkan, Muscab sebetulnya digelar hari Kamis (16/6) pekan lalu. Pengunduran ini, kata Ade, karena tengah mempersiapkan berbagai macam teknik Muscab.
"Muscab di undur, masih dalam persiapan teknis," singkat Ade.
Wakil Ketua 1 Bidang Keanggotaan dan Organisasi, HIPMI Provinsi Banten, Sabarudin mengungkapkan, syarat menjadi Ketua HIPMI adalah harus memiliki usaha rill dan menjadi anggota.
"Sesuai ketentuan PNS itu tidak boleh. Mereka juga harus memiliki usaha yang nyata. Tapi soal pencalonan tidak masalah maju saja, kan nanti ada seleksi," ungkapnya.
Sementara itu Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany saat ditanya tentang adiknya akan mencalonkan diri sebagai Ketua HIPMI Tangsel, mengaku belum mengamini.
"Tidak, tidak mencalonkan. Kalau mencalonkan saya tidak setuju. Alasannya, dia (Aldrin) kan PNS di Bandung, memang boleh kalau PNS jadi ketua? Aturannya kan tidak boleh," tutur Airin.
Untuk diketahui, HIPMI adalah organisasi pengusaha muda sebagai wadah membuka jejaring bisnis sesama pengusaha. Salah satu persyaratan untuk menjadi anggota HIPMI adalah anak muda yang memiliki bisnis, commanditaire vennootschap (CV) atau Perusahaan Terbatas (PT).