Gerbang Tol Tangerang-Merak Semakin Memesona
detaktangsel.com - PT Marga Mandalasakti (MMS) selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) Tangerang-Merak tak henti melakukan improvement untuk memberikan kelancaran, keamanan, dan kenyamanan berkendara bagi pengguna jalan. Peran pemberian pelayanan prima jalan ini dilakukan dengan mengacu pada Pasal 3 Undang undang Nomor 38 Tahun 2004 Tentang Jalan.
Merujuk pada kepedulian ini, MMS telah merampungkan renovasi gerbang tol hingga Desember 2013, yaitu Gerbang Tol Cikupa, Balaraja Barat, dan Merak. Sementara, dua gerbang tol lainnya; Serang Timur dan Cilegon Timur, dilakukan renovasi dan penambahan lajur transaksi. Pada Gerbang Tol Serang Timur, penambahan masing-masing 1 lajur transasksi masuk (entrance) dari 2 menjadi 3 dan lajur transaksi keluar (exit) dari 3 menjadi 4. Sedangkan, pada Gerbang Tol Cilegon Timur lajur entrance ditambah 1 lajur transaksi dari 1 menjadi 2 lajur dan lajur exit dari 3 menjadi 4 lajur.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan yang dapat mengakibatkan kemacetan. Adapun sisa pengerjaan telah memasuki tahap penyelesaian 98% dan akan rampung pada akhir Januari 2014 berupa penyelesaian bullnose dan block bumper, kanstin, perapihan dan pembersihan area lajur serta Lampu Kanopi.
Desain sembilan gerbang tol tersebut mengacu pada Gerbang Tol Cikupa yang menjadi gerbang tol utama Tol Tangerang-Merak dan tentunya menjadi gerbang tol yang berbeda dari gerbang tol manapun di Indonesia. Sebab, desainnya yang unik, modern, dan warnanya yang segar (orange) bisa menjadi titik nyaman bagi mata pengguna jalan yang melintasi gerbang tol ini.
Demikian sejalan dengan pendapat Ketua Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Achmad Gani pada acara peresmian Komplek Gerbang Tol Cikupa tanggal 1 Juli 2013, mengatakan bahwa semua operator jalan tol disarankan untuk memberikan sentuhan artistik atau beautifikasi pada setiap gerbang utama, dan MMS adalah yang pertama menginisiasikan dengan mendirikan gerbang tol Cikupa dengan dua tanduk menyerupai cula badak pada arsitektur gerbang tol.
Dengan desain baru bernuansa oranye ini diharapkan dapat memberi nuansa estetika bagi pengguna jalan dan mampu memberikan semangat baru bagi para karyawan dalam bekerja dan menciptakan suasana kerja yang lebih aman dan nyaman.
Presider Direktur MMS, Wiwiek D. Santoso mengatakan bahwa MMS telah menginvestasikan dana mulai dari pelebaran jalur Cikupa-Balaraja Barat, penambahan jalur transaksi, dan renovasi gerbang tol sebesar Rp 480 miliar.
Selanjutnya, terdapat empat Komplek Gerbang Tol Tangerang-Merak yang akan menyusul direnovasi yaitu Balaraja Timur, Ciujung, Serang Barat, dan Cilegon Barat dalam rencana renovasi. Proyek renovasi ini akan mulai dikerjakan pada tahun 2014.
(advertorial MMS)