Kesepakatan pembentukan fraksi gabungan antara Hanura dan Demokrat itu pun, di tandai dengan penandatanganan oleh anggota dewan dari kedua partai, yakni Ari Wibawa dari Hanura dan Rizki Jonis dari Demokrat.

Ari Wibawa mengatakan, bergabungnya Hanura ke Fraksi Demokrat, sesuai mandat yang di berikan Ketua DPC Hanura Tangsel yang di ketuai Amar.

"Karena Hanura hanya mendapatkan satu kursi, maka DPC partai Hanura Tangsel telah memutuskan saya bergabung dengan fraksi Demokrat," katanya di ruang Fraksi Demokrat DPRD Tangsel, Rabu, (5/9/2019).

Ari sebutkan, selanjutnya komposisi yang ada di Fraksi Demokrat yang kini berjumlah enam kursi ini, akan membentuk 3 anggota dewan untuk Badan Anggaran (Banggar) dan 3 lainnya di Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Tangsel.

"Itu kebijakan ketua fraksi lah, nanti untuk pengaturan alat kelengkapan dewan, saya di tempatkan dimana, ya monggo aja. Silahkan," ujar pria yang juga Ketua PAC Hanura Ciputat itu.

Soal bergabungnya Hanura ke Demokrat, di ungkapkan Ketua Fraksi Demokrat DPRD Tangsel, Rizki Jonis, sebelumnya sudah dilakukan komunikasi oleh masing-masing partai.

"Dari hasil komunikasi yang kami lakukan, Hanura dan Demokrat sudah fix bergabung. Saat ini kita tinggal menyusun program ke depannya akan seperti apa," tandas Rizki.

Sementara itu, Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Tangsel yang memperoleh 2 kursi di parlemen Tangsel, sempat santer di beritakan juga bakal gabung ke Fraksi Demokrat. Namun, PAN diketahui lebih memilih ke Gerindra yang memperoleh 8 kursi pada Pemilu lalu.