Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Kota  Tangsel menjadi tuan rumah Bunkasai ke 13 atau  bisa disebut Festival Kebudayaan Jepang.

Ketua Pelaksana Dedeh Kurniati mengatakan  festival kebudayaan Jepang saat ini bertema sebuah mimpi dan cita-cita dalam indahnya  belajar bahasa dan budaya Jepang. Dan kegiatan ini diikuti oleh SMA dan MA se-Jabodetabek dan Banten.

"Tujuan diselenggarakan Bunkasai ke 13 ini  untuk mengukur sejauh mana minat apresiasi dan kemampuan pembelajar bahasa Jepang tingkat SMA  se-Jabodetabek dan Banten," ungkapnya, Rabu (15/1).

Dikatakan festival ini menyelenggarakan enam  jenis lomba, yaitu pidato dengan menggunakan  bahasa Jepang, role play (mini drama), rodoku  (membaca huruf Jepang), manga (menggambar komik), vocal grup, dan nihonggo shiken (tes kemampuan bahasa Jepang).

"Untuk tahun ini SMAN 2 Kota Tangsel  mendapatkan juara 1 lomba Rodoku dan juara 2 Nihonggo shiken," ucapnya.

Selain terdapat lomba, kata dia, dalam kegiatan  ini juga terdapat beberapa penampilan yang disuguhkan oleh para siswa seperti taiko yaitu  sejenis tarian perkusi dari Jepang, cosplay, foto fame kimono, permainan tradisional Jepang,  obakeyashiki, bazaar tentang edukasi dan makanan khas Jepang.

"Kami berharap dengan adanya Bunkasai, bahasa  Jepang akan tetap lestari berada di sekolah,"terangnya.