Benyamin Minta AGPAII Tangsel Bangun Pendidikan Berkarakter Keagamaan Kepada Siswa
Wakil Walikota Benyamin Davnie bersama pengurus AGPAII Tangsel.
detaktangsel.com SETU - Sebanyak 55 orang pengurus Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Kota Tangsel, baru saja dilantik di ruang Aspirasi DPRD Kota Tangsel, Rabu (4/3/2020).
Hadir dalam pelantikan AGPAII yang di dalamnya terdiri dari guru TK, SD, SMP dan SMA itu, Anggota Komisi ll, Mathodah dan Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie.
Wakil Walikota Benyamin Davnie mengatakan, sebagai tempat berhimpunnya guru agama, AGPAII diharapkan dapat membangun pendidikan karakter melalui pendidikan ke agamaan di sekolah-sekolah yang ada di Tangsel.
"Saya menaruh harapan besar kepada guru-guru agama di kota Tangsel ini agar dapat membangun karakter berbasis keagamaan kepada siswa," kata Benyamin.
Menurut Benyamin, pendidikan karakter berbasis keagamaan, penting di terapkan kepada siswa di tengah berkembangnya arus globalisasi yang terjadi saat ini.
"Disinilah peran AGPAII, harus bisa membentengi siswa dari pengaruh luar melalui pendidikan agama," ujarnya.
Hal sama juga diungkapkan oleh Anggota Komisi ll DPRD Kota Tangsel, Mathodah. Dia bilang, siswa dengan pendidikan keagamaan yang di ajarkan sejak dini, maka siswa dengan sendirinya akan memahami nilai-nilai ajaran Tuhan.
"Tentunya ini akan diterapkan oleh siswa di lingkungan mereka, karena memang sejak awal siswa sudah di berikan pengetahuan dasar keagamaan," singkat Mathodah.
Sementara itu, Ketua AGPAII Kota Tangsel, Budi Mulia mengatakan, selama ini AGPAII memang kental dengan pendidikan karakter keagamaan. Dalam hal ini pendidikan karakter lebih cenderung kepada bagaimana seorang guru agama dapat menelurkan prilaku-prilaku baik yang dapat di contoh oleh siswa-siswanya.
"AGPAII bukan hanya pada penataran kompetensi saja, tapi kita juga menyusun program-program yang bersentuhan langsung dengan siswa," ungkap Budi.
Budi jelaskan, AGPAII Kota Tangsel yang kini beranggotakan 626 guru terdiri dari PNS dan non PNS ini, dalam perjalanannya perlu dukungan semua pihak. Mulai dari DPRD hingga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di pemerintahan Kota Tangsel.
"Agar semua ini tercipta dengan baik, tentunya membutuhkan semua pihak. Supaya program yang ada pada AGPAII Tangsel dapat terealisasi dalam membangun pendidikan berkarakter keagamaan kepada siswa," pungkasnya.
Published in: Setu