Kepala Disperindag Kota Tangsel Muhammad menyaksikan produk IKM Tangsel selama dua hari pameran di Canberra.

"Produk IKM Tangsek banyak diburu penduduk setempat," tandasnya, kemarin."Kami bangga penduduk Negeri Kanguru suka produk Tangsel."

Kegiatan yang dihelat dua hari itu difasilitasi Kedutaan Besar Indonesia (Kedubes) Indonesia dengan tujuan memperkenalkan keanekaragaman produk masing-masing daerah di Indonesia. Sementara produk yang dibawa dari Tangsel seperti batu dan sepatu. Produk Tangsel juga diunggulkan.

Saat menggelar pameran di Australia, setidaknya ada 100 Industri Kecil Menangah (IKM) kerajinan. Produk yang dipamerkan bukan hanya makanan dan minuman, melainkan juga jenis kosmetik, cincin, dan sepatu.

Sedangkan penjaga stand selama pameran, dikerahkan dari Kedubes Indonesia berasal dari mahasiswa yang cukup banyak di sana. "Kegiatan ini akan berlanjut setiap tahun. Tinggal kami persiapkan barang-barang yang berkualitas untuk dipamerkan lagi," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie juga mengapresiasi atas kegiatan pameran produk lokal di Autralia. Dengan adanya pameran, produk-produk akan dikenal banyak orang.

Namun, kata Benyamin, harus dibarengi dengan peningkatan mutu agar kualitasnya tinggi.

"Produk dari Tangsel ternyata banyak digemari semua kalangan. Saya katakan hebat produknya laris manis," ujar Benyamin.