Terminal Pondok Cabe yang dimaksudkan untuk mengganti keberadaan Terminal Lebak Bulus masih jauh dari siap. Sarana dan prasarana belum tertata baik, kubangan air dan sampah masih menghiasi terminal ini.

"Sudah sepekan bus saya parkir disini, tapi tetap saja kelihatan kotor. Apa lagi setelah hujan, pasti penumpang mengeluhkan kebersihan terminal ini," ucap Adi supir bus AKAP.

Segala infrastruktur memang sedang dilakukan, akan tetapi akibat hujan yang tidak berhenti menyebabkan proses pekerjaannya menjadi tersendat. Tanah yang becek dan juga sampah menjadi alasan utama para supir dan penumpang menjadi tidak nyaman.

"Ini kok terminal kotor sekali, buat saya duduk untuk menunggu keberangkatan bus saja susah. Tanah becek juga membuat saya sulit jalan," ucap Rina penumpang bus.

Ditempat terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Kota Tangerang Selatan, Sukanta, mengatakan keberadaan terminal pondok cabe tersebut peruntukannya hanya sebagai Kantong Parkir Bus AKAP sekarang ini, saat ditemui detktangsel.com di ruang kerjanya.
" Aktifnya terminal Pondok Cabe, peruntukannya hanya sebagai Kantong Parkir bis Akap, belum berfungsi resmi sebagai terminal penumpang." tegasnya.
Terkait sudah adanya aktifitas penjualan karcis di loket-loket dalam terminal pondok cabe, Sukanta menyatakan sama seperti penumpang membeli tiket di loket umum.
" terminal pondok Cabe secara resmi Dishub tidak membuka loket penjualan tiket bis, karena yang jelas keberadaan terminal tersebut hanya sebagai kantong parkir saja." ungkapnya.(Ino/red)