Airin Minta DBMTR Banten Prioritaskan Jalan Yang Rusak Parah
detaktangsel.comPAMULANG – Keluhan masyarakat terutama pengendara terhadap kondisi 12 ruas jalan milik Provinsi yang ada di wilayah Kota Tangsel, mendapat respon positif dari Bina Marga Provinsi Banten bersama Walikota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany, mengadakan ekspose dan sidak langsung ke ruas jalan milik Provinsi Banten, Selasa (24/2).
Ruas jalan Provinsi Banten yang ada di wilayah Tangsel mencapai 48,75 persen dan diperkirakan hampir 70 persen dari 12 ruas jalan dalam kondisi rusak. Salah satu penyebab terjadinya banjir dan genangan air di ruas jalan provinsi disebabkan jeleknya drainase, dan itu juga menjadi bagian dari anggaran Bina Marga Provinsi Banten.
Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Ruang (DBMTR) Provinsi Banten, Widodo Hadi mengatakan 12 ruas jalan bakal dilebarkan secara bertahap. Anggaran sudah disiapkan secara multiyears. Proyek perbaikan jalan akan dimulai tahun ini.
"Akan diperbaiki dengan multi years. Karena memang disesuaikan dengan aturan yang berlaku," ungkapnya, disela-sela sidak jalan rusak di Ciputat.
Dikatakan, untuk tahun ini, pihaknya menyiapkan anggaran sebesar Rp 8 Miliar. Anggaran tersebut untuk perbaikan dua ruas jalan. Yakni, Jalan Cirendeu Raya di kecamatan Ciputat Timur dan Jalan Otto Iskandar Dinata (Otista) di kecamatan Ciputat.
"Kita juga akan memperbaiki dan menata drainase di ruas jalan tersebut. Agar tidak terjadi genangan air saat hujan," ucapnya
Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany menilai salah satu ruas jalan yang diprioritaskan untuk diperbaiki secepatnya jalan Padjajaran atau di pertigaan situ sasak, Pamulang. Kondisi jalan tersebut rusak parah dan memperparah kemacetan.
"Setelah kita lihat bersama. Kita minta prioritas jalan yang paling parah untuk segera diperbaiki," ujarnya.
Selain itu, ruas Jalan Raya Puspiptek, Jalan Raya Pahlawan Seribu, Pasar Serpong juga masuk dalam prioritas perbaikan. Soalnya, Pemkot Tangsel bakal jadi tuan rumah International Training Workshop UNESCO-WTA yang akan digelar di Puspiptek, Setu. Ruas jalan tersebut menghubungkan ke lokasi acara. "Kita harapkan, seluruh ruas jalan bisa mulus semua," harapannya.
Usai memberikan ekspose, Airin di dampingi oleh Kadinas Bina Marga Kota Tangsel, Retno Prawati, langsung mengajak Bina Marga Propinsi Banten meninjau lokasi dengan berkendara motor menuju jalan Jl.Cabe Raya Cirendeu Ciputat Timur, Walikota saat tiba ingin mengetahui perencanaan jalan yang akan diperbaiki oleh Propinsi Banten, selain ke Cirendeu, Walikota dan Bina Marga Propinsi Banten juga bekeliling ke jalan, Oto Iskandardinata (sasak), jalan Siliwangi, hingga ke Puspitek Muncul, jalan Perbatasan Propinsi Banten dan Jawa Barat di Puspitek, lalu menuju jalan pasar Serpong dan berakhir di Perbatasan Tangsel dan Tangerang di Serpong Utara