Berdasarkan informasi, seorang saksi mata di lokasi, Dayat (37), warga Giri Loka BSD, Serpong, sempat melihat Amrit berjalan sempoyongan di depan area ruko pada pukul 10.00 WIB. Dayat menduga, pria yang memiliki tato di tangan kiri dan kanannya itu tengah mabuk.

"Seperti orang mabuk dan terlihat bicara tidak jelas. Setelah itu, dia langsung jatuh dan tak sadarkan diri," kata Dayat menjelaskan kepada petugas Polsek Serpong.

Sadar bahwa korban telah meninggal dunia, Dayat dan Budiman, saksi lainnya lantas melapor ke Polsek Serpong. Petugas pun langsung meluncurk ke tempat kejadian tersebut.

Di lokasi, petugas melakukan pengecekkan dan ditemukan barang-barang korban, seperti paspor, sendal jepit, handphone milik korban, charger handphone. Sementara itu, jenazah korban langsung dievakuasi ke RSU Kota Tangerang.

"Ya, sudah kami tangani. Kami sedang mencari keluarganya, melalui paspor yang ada di lokasi," kata Kapolsek Serpong, Komisaris Silvester Simamora.