Waduh.. Acara Penguatan Komitmen Puskesmas Benda Baru Didatangi Perempuan Penderita Sakit Keras
detaktangsel.com PAMULANG--Puluhan warga yang mengikuti penyelenggaraan penguatan komitmen Puskesmas Benda Baru, Pamulang, Kota Tangsel, pada Jumat (7/4/2017), sekira pukul 15,00 itu, mendadak dikejutkan oleh dua perempuan paruh baya yang datang ke pusat layanan kesehatan masyarakat tersebut.
Pasalnya, kedua perempuan yang entah dari mana asalnya ini, seorang diantaranya terus menangis sambil meminta pertolongan petugas jaga di Puskesmas yang berlokasi dikawasan perumahan Villa Dago Pamulang ini.
"Tolong pak, bu dokter, ibu saya kenapa ini. Cepat di tangani," kata perempuan berbaju coklat bergaris putih-putih ini sambil memegangi ibunya yang saat itu mengenakan baju toska tua itu.
Tak banyak kata-kata yang keluar dari mulut petugas jaga, ia pun segera masuk keruang Unit Gawat Darurat (UGD). Tak butuh waktu lama, petugas jaga itupun kembali keluar bersama dengan dokter, perawat dan petugas medis lainnya lengkap dengan sejumlah perlengkapan medis.
"Ibu tenang ya, silahkan duduk dulu biarkan mengurus orang tua ibu," kata salah satu perawat sambil mencoba menenangkan wanita berkerudung warna pink dan krem itu.
Sementara diruang UGD Puskesmas tersebut, dokter bersama tenaga medis lainnya dengan tenang berupaya memberikan pertolongan kepada pasien. Selang beberapa lama, akhirnya pihak Puskesmas mengambil keputusan agar si pasien yang sudah terbaring lemah itu segera dirujuk ke RSUD Tangsel.
Dengan gerakan terampil dan terlatih yang dimiliki para perawat di puskesmas itu, si pasien pun berpindah tempat kedalam ambulance yang sudah berada didepan pintu UGD puskesmas ini. Dengan didampingi tim medis dan si ibu yang diperkirakan anak si pasien itu, ambulance pun kemudian menderu cepat. Hanya meninggalkan suara sirene pemecah lalulintas jalan dikawasan perumahan tersebut.
"Ibu dan bapak sekalian, barusan itu adalah simulasi penanganan pasien gawat darurat yang dilakukan dokter dan perawat di puskesmas ini," kata pembawa acara kegiatan penyelenggaraan penguatan komitmen puskesmas terakreditasi
melalui pengeras suara yang ada di Puskesmas Benda Baru, disusul kemudian kembalinya para undangan yang terdiri dari kepolisian, kelurahan, Dinkes Tangsel dan elemen masyarakat lainnya menempati kursi yang sudah ada.
Kepala Puskesmas Benda Baru, Drg Endang Kurniawan menjelaskan, simulasi yang dilakukan oleh perawat, dokter dan bidan ini merupakan pekerjaan rutin yang ada di Puskesmas Benda Baru. Simulasi tersebut, salah satu faktor pendukung untuk akreditasi disamping hubungan lintas sektoral mulai dari kecamatan, kelurahan, kepolisian, TNI dan dan elemen masyarakat yang ada.
Menurutnya, simulasi yang menggambarkan adanya pasien yang membutuhkan penanganan serius, petugas UGD akan melakukan pemeriksaan dan pemberian inpus kepada pasien. Jika Puskesmas belum dilengkapi fasilitas yang ada, maka pihaknya akan menghubungi nomor darurat yang ada di RSU Tangsel.
"Tapi kita berusaha semaksimal mungkin agar bisa menangani pasien. Tapi kalau tidak bisa, kami rujuk," katanya singkat.
Diketahui, Puskesmas Benda Baru, Pamulang, baru saja mendapatkan predikat Puskesmas Akreditasi Dasar oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN). Hal ini terungkap saat Puskesmas tersebut menggelar penyelenggaraan penguatan komitmen puskesmas terakreditasi dihalaman Puskesmas setempat.