"Ketika korban lengah, pelaku membawa kabur sepeda motor korban," kata Kapolres Serang AKBP Yudi Hermawan pada acara ekspose kejahatan yang terjadi pada Februari di Mapolres Serang, Selasa (11/3).

Menurut Yudi, modus kejahatan baru ini perlu mendapat perhatian masyarakat, terutama para orangtua yang telah memberikan motor pribadi kepada anak anaknya. Hingga saat ini modus kejahatan ini banyak terjadi di Kota Serang. Korbannya kebanyakan anak sekolah dan wanita.

Ia mengatakan, saat ini tercatat lima kasus kejahatan dengan modus yang sama. Malah, para pelaku juga melengkapi diri dengan geretan berbentuk senjata api. Ada juga beberapa yang menggunakan air soft gun.

Para orangtua dan anak sekolah, khususnya wanita diimbau waspada. Mereka jangan mudah percaya bila ada orang tidak dikenal mendekati sepeda motor dan meminta pertanggungjawaban karena telah menyerempet. Bisa jadi saat lengah, pelaku membawa kabur sepeda motor. (wan)