Meriahnya Perayaan Maulid Nabi di kampung Kalipasir
detaktangsel.com- TANGERANG, Warga kampung Kalipasir Kelurahan Sukasari Kecamatan Tangerang mengelar budaya arakan perahu dalam rangka Maulid Nabi SAW 1435 H, arak - arakan perahu tersebut diiringi oleh semua warga kampung Kalipasir, Selasa (14/1).
Arakan Perahu miniatur berukuran panjang tiga meter lebar satu meter tinggi tiga setengah meter ini terbuat dari rangka almunium dengan dilapisi oleh kain satin berwarna hijau berenda kuning. Selama perjalanan arak arakan warga tidak henti hentinya bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW dengan iringan rebana.
Budaya arakan perahu ini sudah dimulai sejak tahun 1926, dengan mengisi berbagai macam buah buahan di dalam perahu dan saputangan, untuk dibagikan kembali kepada warga Kalipasir.
Arakan Perahu ini sebagai simbol tibanya para sesepuh Islam di Kota Tangerang, karena pada zaman dahulu para sesepuh datang dengan menggunakan perahu melalui pinggir Sungai Cisadane untuk menyiarkan agama Islam.
Ketua panitia Maulid Nabi SAW, Syahid mengatakan bahwa arakan perahu ini untuk mengenang syiar agama Islam yang dulunya disyiarkan oleh para Wali, salah satunya menggunakan perahu, yang kebetulan juga dahulu datang ke kampung Kalipasi. Selain itu, juga untuk mempererat tali persaudaraan antara para warga kampung Kalipasir. Dengan adanya maulid Nabi ini saya berharap warga kampung Kalipasir untuk bisa meneladani dan mencontoh Nabi besar kita Nabi Muhammad SAW, katanya.
Selain arakan perahu kami juga masih menyuguhkan acara pembacaan Maulid Sarofal Anam untuk berselawat kepada Nabi setelah Dhuhur sampai Ashar di Masjid Jami Kalipasir Kota Tangerang, kemudian dilanjutkan perlombaan tradisional, dan sehabis Isya kita mengelar Thausyiah untuk warga, terangnya lagi. (Des)