Pada program vaksinasi tahap kedua, Wakil Wali Kota Tangsel menargetkan sebanyak 4.533 masyarakat tervaksin dalam kegiatan yang berlangsung selama 4 hari ini. "Kami menargetkan sebanyak 4.533 masyarakat tervaksin,”ungkapnya.

Dalam kegiatan vaksin tersebut, Pemkot Tangsel menargetkan pelayanan publik, lansia dan guru. "Prioritas utamanya adalah pedagang, pelayanan publik dan lansia," ujar Pilar.

Sampai saat ini, Pilar menjelaskan bahwa Pemkot sudah memberikan vaksin sebanyak 118.000 dosis. Angka tersebut tentu masih jauh dari target yaitu 900 ribu dosis. Sehingga kedepannya pemberian vaksin ini akan lebih dimasifkan.

Pilar menyampaikan bahwa kasus Covid-19 bisa dicegah melalui vaksinasi. Hal ini disebutkan karena tidak signifikannya kenaikan kasus harian paska mudik lebaran.

"Kenaikan hanya 1 persen, itu setelah dilakukan screening sampai ke tingkat RT," kata dia.

Pilar menjelaskan bahwa kemungkinan meningkatnya kasus ini berasal dari dua hal. Pertama adalah momen mudik lebaran dan yang kedua adalah momen libur lebaran. Namun angka yang dilaporkan pun tidak terjadi kenaikan yang signifikan.

Untuk itu setelah 28 Mei ini, Pemkot akan melanjutkan vaksinasi untuk pedagang, UMKM dan masyarakat umum. “Kita akan terus lakukan vaksinasi lanjutan yang akan berlangsung 2 Juni mendatang,” jelasnya.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Tangsel dr. Alin Hendalin Mahdaniar menjelaskan jika per hari ini (Kamis-red) penerima vaksin sebanyak 735 orang terdiri dari lansia, pendidik dan pelayan publik.

Pemberian vaksin ini dilakukan di Teras Kota dengan waktu selama empat hari. "Dari tanggal 24 sampai 28 mei 2021," Kata Alin ketika dimintai keterangan.

Alin menambahkan bahwa pemberian vaksin ini merupakan upaya pemerintah dalam memastikan pencegahan penularan Covid-19. Dengan harapan bisa memutus mata rantai penularannya. Sehingga dia berharap masyarakat bisa berpartisipasi dengan ikut menerima vaksin dari pemerintah. “Ini bentuk upaya kita mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, sehingga kegiatan ini diselenggarakan di Teras Kota,” ungkapnya.(humastangsel-kominfo)