RSU Tangsel Disurvey KARS
Detaktangsel.com PAMULANG - Rumah Sakit Umum Kota Tangsel dilakukan pensurveyan penilaian akreditasi versi 2012 dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) pada Senin, (11/12/2107).
Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, pembangunan pada bidang kesehatan merupakan komitmen Pemkot Tangsel dalam mencapai visi dan misi Kota Tangsel pada Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahap 2 (2016-2021).
"Pada bidang kesehatan sudah terdapat fasilitas kesehatan sebanyak 29 Puskesmas yang terdiri dari 22 Puskesmas rawat inap, tujuh Puskesmas rawat jalan dan satu Rumah Sakit Umum," katanya.
Benyamin menjelaskan, dari 29 Puskesmas sudah terakreditasi sebanyak 13 puskesmas yang terdiri dari 5 Puskesmas terakreditasi dasar, tujuh Puskesmas terakreditasi madya, dan dua puskesmas terakreditasi utama. RSU Tangsel sesuai amanat Permendagri Nomor 61 Tahun 2017 sejak Januari 2016 sudah menerapkan penata kelolaan keuangan (PKK) BLUD. "Alhamdulillah dalam rangka pengembangan pelayanan kesehatan gedung II RSU sedang dibangun serta berikutnya akan dibangun gedung III," jelasnya.
Dia berharap dari hasil penilaian mendapatkan hasil baik (Paripurna),tapi dalam hal ini tidak hanya sertifikat hasil baik (Paripurna) saja yang didapatkan melainkan yang paling penting adalah implementasinya dari hasil akreditasi ini yang berdampak luas kepada masyarakat berupa, kemudahan akses masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, SDM rumah sakit harus dapat meningkatkan mutu dan mempertahankan standar pelayanan rumah sakit.
Ketua Surveyor Akreditasi dari tim KARS Merlin mengungkapkan ada beberapa catatan yang harus diperbaiki. Di antaranya pembuangan limbah rumah sakit dan peningkatan tempat penyimpanan obat.