Komisi l Minta Lelang Kepala OPD Tangsel Lebih Transparan
detaktangsel.com SERPONG-Setelah melalui proses panjang oleh tim lelang jabatan, akhirnya lima kursi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Tangsel kini diisi pejabat definitif.
Hingga kini, Pemkot Tangsel masih empat OPD yang belum diisi pejabat definitif dan akan dilelang dalam waktu dekat ini. Tahapan lelang jabatan ke dua ini, dinilai akan memberikan kesempatan kepada para pejabat Kota Tangsel yang berkompenten untuk mengikuti lelang jabatan tersebut.
Keempat OPD tersebut diantaranya Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB).
Menyikapi lelang jabatan tahap ke dua itu, Komisi I DPRD Kota Tangsel, Saprudin, berharap proses lelang tersebut harus banyak belajar dari lelang tahap pertama yang telah dilalui. Hal itu, agar dapat memilih pejabat yang berkompeten di bidangnya. "Yang terpenting dalam proses lelang tahap ke dua ini harus jauh lebih transparan lagi," katanya.
Saprudin menjelaskan, konteks emosional seperti konteks suka dan tidak suka juga harus dijauhkan dalam proses lelang jabatan ini. Karena menurutnya, lelang jabatan tersebut bertujuan untuk mencari SDM terbaik dalam memimpin OPD di Kota Tangsel. "Kami ingin prosesnya jauh lebih transparan, profesional dan proporsional. Jangan sampai ada jual beli jabatan," bebernya.
Dia juga mengatakan, mengenai transparan itu, seperti penilaian dan pelaksanaannya harus benar-benar terbuka. Agar semua pihak dapat melihat seperti apa proses yang dijalankan dalam lelang jabatan ini. "Tim pansel harus benar-benar terbuka dalam proses penilaian dan pelaksanaannya. Agar semuanya dapat diketahui oleh semua pihak," ungkapnya.
Namun yang lebih terpenting lagi, lanjut Saprudin, adalah rekam jejak para calon yang akan mengikuti lelang jabatan nanti harus benar-benar dilihat. Sehingga, pejabat yang terpilih nanti benar-benar berintegritas tinggi. "Yang tidak kalah penting dibandingkan soal penilaian ialah rekam jejaknya seperti apa. Agar para tim pansel ini tahu seperti apa OPD yang dinilai layak untuk menempati posisi Kepala OPD," tandasnya.