Kasatlantas Polres Kota Tangsel AKP Lalu Hedwin mengungkapkan, para korban yang tewas tersebut rata-rata saat berkendara tidak melengkapi diri yakni tidak mengenakan helm. "Pengendara tidak pakai helm, kemudian mengalami kecelakaan dan 90 persen meninggal," katanya di Serpong, Kamis (20/7/2017).

 Ia menjelaskan, korban tewas tersebut tidak hanya dialami oleh warga Tangsel saja, warga dari luar Tangsel pun mengalami nasib yang sama. "Ada 17 orang yang meninggal dunia, mereka yang meninggal tak hanya warga Tangsel, dari luar Tangsel juga ada," ungkapnya.

Untuk itu, Lalu Hedwin pun tak henti-hentinya mengimbau kepada para pengendara roda dua agar selalu memahami dan melindungi diri saat mengendarai motor yakni harus selalu mengenakan helm kemanapun pengendara bepergian. 

"Selama ini kecelakaan yang dialami pengendara roda hingga tewas, akibat mengalami benturan di kepala. Meski dirawat, tapi beberapa hari kemudian meninggal," ungkapnya.

Ia juga bilang, himbauan agar pengendara melindungi kepala dengan memakai helm, dilakukan pada setiap menggelar razia di jalan-jalan raya di Tangsel, di lingkungan pendidikan pun, sosialisasi pentingnya mengenakan helm kerap di sampaikan.

"Seperti razia di Pondok Aren kemarin dan daerah-daerah lainnya, mereka yang tidak memakai helm juga kita sarankan agar selalu memakai. Ini untuk meminimalisir angka lakalantas saat berkendara," tandasnya.