Upaya penambahan jumlah buku yang mencapai ribuan judul tersebut, tak lain untuk menggenjot budaya baca yang ada di masyarakat kota pemekaran kabupaten Tangerang itu semakin meningkat. Apalagi, dalam penambahan buku-buku itu, akan ada koleksi judul buku menarik untuk di baca masyarakat.

"Kalau koleksi di perpustakaan bagus, otomatis pengungjung juga banyak. Maka itu kami berupaya melakukan variasi judul buku bacaan, dengan target segala kalangan, mulai dari anak, remaja, dewasa hingga orangtua," kata Kepala Perpusda Kota Tangsel, Chaerudin di Serpong, kemarin.

Ia mengaku, penambahan koleksi buku ini bakal terus dilakukan hingga lima tahun ke depan. Targetnya, yakni penambahan 25 ribu judul buku untuk melengkapi 10 ribu judul buku yang saat ini sudah ada di perpustakaan.

"Jadi per tahun kita tambah 5.000 judul buku. Ini untuk mewujudkan Kota Tangsel yang sesuai motonya, terutama Cerdas. Dengan membaca, masyarakat menjadi lebih banyak pengetahuan," tandasnya.

Kasie Pengolahan dan Pengembangan Bahan Pustaka pada Perpusda Tangsel Nuskah mengatakan, tahun ini akan menambah koleksi sebanyak 2086 judul. Adapun tahun sebelumnya jauh lebih banyak yakni 2574 judul.

"Tahun lalu kami beri bantuan ke 25 kelurahan, masing-masing mendapat bantuan 381 eksemplar. Untuk tahun ini hanya ada tujuh kelurahan yang mendapat bantuan buku, termasuk rak bukunya," tandasnya.

Ia menambahkan, keberadaan perpustakaan di kelurahan sangat penting. Pasalnya, perpustakaan kelurahan menjangkau langsung masyarakat di pelosok.

"Untuk perpustakaan kecamatan juga sudah ada. Semakin banyak perpustakaan, semakin baik untuk mendorong minat baca," tandasnya.