Kejadian bermula saat Rabu (5/3) siang. Kedua kakak beradik bernama Amor Senhor Ariana (10) atau Kia dan Eagle Deus Decreto (8) atau Egi meninggalkan rumah pada pukul 12.30 WIB.

"Kata tetangga depan rumah, sekitar pukul 12.30, keduanya meninggalkan rumah dengan menggunakan sepeda. Namun, pukul 13.30, mereka kembali lagi," ungkap Lulus Ariana (36), ibu dari kedua anak tersebut.

Lulus sempat mendapat SMS atau pesan singkat dari Kia pada pukul 13.30. Kia menanyakan cemilan kesukaannya. Namun, sekitar pukul 14.00, baik Lulus maupun suaminya, tak bisa menghubungi kedua anaknya tersebut di rumah.

"Saat saya pulang kerja sekitar pukul 16.30, tak ada mereka di rumah. Pintu dalam keadaan tidak terkunci, jendela terbuka, handphone keduanya juga ada dirumah," ungkap Lulus.

Sampai pukul 19.30, baik Kia maupun Egi, tak juga pulang ke rumah. Mendapat keadaan tersebut, Lulus dan Christ, suaminya, langsung mencari sendiri keberadaan mereka.

"Kata satpam sekitar pukul 15.30, mereka terlihat berboncengan keluar komplek. Saat ditanya hendak ke mana, katanya mau main ke Blok B," ujarnya.
Kedua suami istri itu pun terus mencari keberadaan sang anak. Namun hingga kini belum juga ditemukan.

Keduanya pun menyebar ribuan selebaran ke setiap tempat untuk mencari keberadaan anaknya. Baru pada Kamis (6/3), sekitar pukul 06.30, keduanya melaporkan hal tersebut ke kepolisian. (def)