Awalnya beredar broadcast What's App massa dari Aliansi Masyarakat danan Mahasiswa Kota Tangsel bakal menggeruduk ke Dindikbud dengan menuntut kebutuhan dasar rakyat banyak, pemiskinan terstruktur karena penguasaan sumberdaya ekonomi segelintir kelompok, dari kebijakan kepala Dinas Kota Tangsel yang di sangka mengambil atas dasar kepentingan politik jangka pendek, dan penuntutan agar mencairkan ABT 2017 yang sudah dijanjikan namun belum diselesaikan.

Namun hingga pukul 11.30 WIB pada Selasa, (2/1/2018) massa dari Aliansi tersebut tak terlihat batang hidungnya di lokasi unjuk rasa. Padahal, sejumlah petugas kepolisian sudah bersiaga di Kantor Dindikbud yang berada di BSD, Serpong.

Salah satu Petugas Keamanan di Kantor Dindikbud Kota Tangsel Sardi mengaku mendapat informasi adanya aksi unjuk rasa. Namun, tidak mengetahui lebih lanjut adanya pembatalan aksi unjuk rasa.

Sementara Koordinator Lapangan Aliansi Masyarakat dan Mahasiswa Kota Tangsel Fahri saat dikonfirmasi soal pembatalan aksi unjuk rasa melalui pesawat selulernya tidak dapat dihubungi.