Disebut Dapil neraka, lantaran Kecamatan Serpong Utara yang masuk kedalam Dapil ll ini, diketahui pada Pemilu 2019 nanti hanya memiliki kuota 5 kursi dan akan menjadi rebutan 15 Parpol Pemilu.

Bahkan, belakangan mencuat berbagai rumor bila masing-masing Parpol diwilayah tersebut, memiliki tokoh-tokoh kuat akan bertarung pada Pemilihan Legislatif (Pileg) di 2019 nanti.

Melihat peta politik seperti itu, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Kota Tangsel, mulai melakukan rapat konsolidasi dengan Pengurus Anak Cabang (PAC) hingga ranting dan sayap partai.

Ketua DPC Partai Hanura Kota Tangsel, Amar, mengatakan bahwa
pemanasan mesin politik memang harus dilakukan sejak dini. Hal tersebut lantaran pada Pemilu 2019 nanti, Serpong Utara memiliki persaingan yang terbilang cukup ketat.

"Kegiatan ini hanya konsolidasi internal saja, jadi kami kumpulkan seluruh pengurus dan kader Hanura sampai tingkat RW. Tujuannya untuk menjaga kembali kekompakan kader dalam pemenangan nanti. Apa lagi Dapil Serpong Utara ini cukup sengit persaingannya," katanya menjelaskan kepada wartawan disalah salah satu rumah makan kawasan Jelupang, Senin (19/3/2018).

Meski bakal terjadi persaingan ketat pada Pemilu nanti, Amar mengaku optimis bila di Dapil Serpong Utara, Partai Hanura akan mendapatkan perolehan kursi untuk DPRD Kota Tangsel pada Pemilu 2019 nanti.

"Mempertahankan memang sulit, tapi kami sangat optimis. Sebab di Serpong Utara, perolehan sebelumnya cukup baik. Jadi kami tetap optimis," ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPC Partai Hanura Kota Tangsel, Vera Ayu mengatakan bahwa pada Pemilu 2019 nanti, Partai Hanura tidak hanya sekedar mempertahankan perolehan kursi yang terjadi pada 2014 lalu, akan tetapi, Partai Hanura menargetkan agar bisa menambah satu kursi lagi di Dapil Serpong Utara.

"Kita sudah memetakan, dan konsolidasi ini untuk memetakan kekuatan politik di bawah seperti apa, jadi kami juga akan berjuang agar mendapatkan satu kursi lagi di Serpong Utara," singkat Vera.

Sementara itu, Ketua PAC Partai Hanura Kota Tangsel, Bachtiar Rifai menambahkan bahwa selain melakukan rapat konsolidasi, pihaknya juga mulai mempersiapkan saksi-saksi yang akan bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pemilu nanti.

"Persiapan saksi juga penting, karena mereka yang akan mengawal perolehan suara Hanura di TPS-TPS pada pemilu tahun depan," tandasnya. (Dra)

Ketua DPC Hanura Kota Tangsel, Amar dan pengurus PAC hingga ranting saat rapat konsolidasi jelang Pemilu 2019 mendatang.

Baca Juga : Pileg Dan Pilpres 2019, Partai Hanura Bidik Kaum Milenial