Duo Jagoan Eks Red Sparks Megawati dan Giovanna Milana Kini Berlaga di Proliga 2024
detaktangsel.com OLAHRAGA -- Proliga, liga voli nasional Indonesia, siap menyuguhkan persaingan yang menarik pada musim 2024 dengan kehadiran dua eks pemain klub Korea Selatan, Daejeon Red Sparks, yaitu Megawati Hangestri Pertiwi dan Giovanna Milana.
Kedua atlet ini bukan hanya merupakan tulang punggung Red Sparks selama musim 2023/2024, tetapi juga menjalin persahabatan yang erat di luar lapangan. Setelah kompetisi Korean V-League berakhir, mereka memutuskan untuk melanjutkan karier mereka di Proliga 2024. Namun, kali ini mereka tidak akan berada dalam satu tim.
Megawati Hangestri Pertiwi telah resmi bergabung dengan Jakarta BIN, sementara Giovanna Milana masih dalam tahap negosiasi dengan Jakarta Pertamina Enduro. Meski demikian, manajemen Jakarta Pertamina Enduro belum memberikan konfirmasi resmi terkait kedatangan Giovanna Milana.
Giovanna Milana memulai karirnya di dunia voli saat berkuliah di Universitas Maryland pada tahun 2016, belajar di jurusan Wirausaha dan Inovasi. Namun, pada tahun 2018, ia pindah ke Universitas Baylor, di mana ia fokus pada jurusan Pemasaran, Manajemen, dan Bisnis. Bersama klub ini, ia meraih gelar juara NCAA Big 12 Conference 2019/2020.
Setelah meraih sukses di NCAA, Giovanna memutuskan untuk melanjutkan karirnya di Eropa, bergabung dengan klub putri di Liga Prancis, Pays d'Aix Venelles. Meskipun hanya bermain satu musim dengan klub ini, ia kemudian melanjutkan perjalanan karirnya ke Puerto Rico, bergabung dengan klub Sanjuaneras de la Capital.
Setelah satu musim di Puerto Rico, Giovanna kembali ke Eropa untuk bermain di Liga Italia. Pada tahun 2021, ia membela Itas Ceccarelli Martignacco, sebelum akhirnya bergabung dengan CDA Talmassons pada musim berikutnya.
Giovanna kemudian mengikuti seleksi Liga Korea Selatan atau Korean V-League pada tahun 2023 dan berhasil menjadi bagian dari Red Sparks. Di sana, ia bertemu dengan Megawati Hangestri Pertiwi, dan keduanya bersama-sama membantu Red Sparks mencapai semifinal playoff dan menduduki peringkat ketiga.