Pasalnya, atlet silat Tangsel mampu memberikan peningkatan prestasi lebih baik dari tahun sebelumnya. Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Tangsel Ir.E Wiwi Martawijaya,M.Si bersyukur usaha yang dilakukan para atlet silat Kota Tangsel akhirnya memberikan prestasi di ajang POPDA keVIII, meski pada tahun sebelumnya, atlet silat Tangsel hanya mampu memberikan 1 medali perunggu.

"Alhamdulillah, cukup signifikan. POPDA 2014 cabor pencak silat hanya memperoleh 1 perunggu. Tahun ini, 3 emas, 2 perak dan 5 perunggu. Suatu peningkatan yang baik untuk pencak silat Tangsel," ungkap Wiwi.

Disebutkannya, perolehan medali dari pencak silat Tangsel yaitu 3 medali emas dari 1 emas tanding Putri kelas A dan 2 emas dari tanding Putra kelas E dan F, lalu 2 medali perak diperoleh dari 1 tanding Putra kelas H dan 1 dari tanding Putri kelas E, lalu 5 medali perunggu diperoleh dari tanding Putra kelas A, B, C dan tanding Putri kelas B dan D.

"Untuk seni tampil bela diri, kita tidak memperoleh medali," sebut Wiwi.

Sementara sebelumnya dikatakan oleh Kasie Olahraga Pendidikan Dinas Olahraga dan Pemuda (Dispora) Tangsel Abdul Rahman SE, MM, yang paling menggebirakan dalam POPDA kali ini adalah silat dan judo. Menurutnya, pembinaan cabang olahraga (cabor) tersebut berhasil membawa peningkatan. Hal ini baginya tidak terlepas dari peran Pemkot Tangsel dan pembina atau pelatih dari masing-masing cabor.

"Dalam POPDA ini yang menggembirakan adalah silat dan judo memberikan prestasi dari tahun sebelumnya," ungkap Abdul Rahman.

Masih kata Ramses, kejuaraan umum ini, kedepan Dispora Tangsel akan menganggarkan dalam anggaran perubahan untuk memberikan hadiah atau penghargaan bagi atlet yang mampu memberikan prestasinya kepada Tangsel.

"Selanjutnya dalam anggaran perubahan, dispora akan menggarkan hadiah penghargaan untuk atlet POPDA yang mendapatkan medali. Begitu pula juara juara dalam ajang Kejurda (Kejuaraan Daerah), Kejurnas (Kekuatan Nasional), dan tingkat internasional. Ini penting untuk memberikan motivasi untuk atlet yg sudah berjuang demi Tangsel dan pemerintah
khususnya, Dispora pasti tidak akan tinggal diam, pasti akan memberikan reward kepada atlet-atlet Tangsel yg berprestasi," pungkasnya.

Perlu diketahui, Tangsel hattrick (3 kali berturut-turut) menjadi juara umum POPDA mulai tahun 2012 yang diselenggarakan di Tangsel, tahun 2014 di Kabupaten Lebak dan tahun 2016 di Kabupaten Pandeglang.