Harga Minyak Dunia Tergelincir Lebih dari 1,5% Usai Tertekan Ekonomi China
Detaktangsel.com, NASIONAL — Harga minyak dunia turun mencapai 1,7% pada perdagangan Senin (17/7/2023) waktu setempat, setelah pertumbuhan ekonomi China yang melemah.
Pelemahan ekonomi yang terjadi di China dengan permintaan minyak terbesar kedua di dunia itu, menimbulkan keraguan atas kekuatan permintaan minyak di masa mendatang dan dimulainya kembali produksi Libya yang menekan harga minyak dunia.
Mengutip Antaranews, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS merosot 1,27 dollar AS atau 1,7 persen menjadi 74,15 dollar AS per barrel di New York Mercantile. Sedangkan, harga minya mentah Brent tergelincir 1,37 dollar atau 1,7 persen menjadi 78,50 dollar AS per barrel di London ICE Futures Exchange.
Produk domestik bruto (PDB) China mencatat sebesar 6,4% tahun-ke-tahun pada kuartal II, lebih rendah dibandingkan dengan perkiraan para analisis sebesar 7,3% pasca adanya pemulihan pandemi.
Pemulihan pasca pandemi China telah terganggu oleh permintaan domestik yang melemah serta perlambatan global. Sebelumnya, harga minyak dunia sempat mengalami peningkatan, seperti setiap pekannya, harga minyak dunia naik hampir 2%.