Polres Soetta Berhasil Meringkus 3 Pelaku Pencurian dan Penjambretan
detaktangsel.com- TANGERANG, Kepolisian Bandara Soekarno - Hatta berhasil meringkus 3 pelaku dengan motif 1 orang pelaku pencurian tas dan 2 orang pelaku penjambretan di area Bandara Soetta, Kamis (12/6).
Menurut keterangan Kasat Reskrim Polres Bandara Soetta, Komisaris Polisi (Kompol) Dany Aryanda mengatakan pelaku berhasil diringkus karena berawal diketahui dari rekaman CCTV di Bandara Soetta tepatnya di Terminal 2.
"Dalam rekaman CCTV tersebut, nampak seorang pelaku telah mengambil barang berbentuk tas kecil yang berada diatas troley yang sedang dibawa oleh korban. Karena tas tersebut sudah diincar, kemudian pelaku mengambil tas kecil dengan cara menutupi bagian atas dari troley dengan menggunakan jaketnya, alhasil tersangka (AW) berhasil mengambi tas kecil korban"imbuhnya.
Setelah itu, korban menyadari bahwa tas kecilnya hilang. Lalu korban melaporkan kepada petugas.
"Dari rekaman CCTV inilah kami kenali ciri - ciri pelaku. Dan, Petugas Kepolisian langsung melakukan penyelidikan lebih lanjut. Hasilnya pelaku berhasil diringkus meskipun petugas dari Kepolisian sempat kehilangan jejak, karena pelaku usai melakukan pencurian sempat pergi ke Batam dan ke luar negeri (Bangkok) serta balik lagi ke Jakarta. Nah.. Saat kami ketahui pelaku berada di Jakarta, kemudian kami pancing pelaku tersebut dengan wanita, alhasil pelaku berhasil ditangkap, katanya.
Diinformasikan dari kejadian pencurian tas, korban (A. Nasri Bin Abdul Latif) yang merupakan staff Kedutaan Besar Brunei Darussalam mengalami kerugian sebesar $20.000 atau Rp. 200.000.000.
Pada bulan Maret terjadi juga pencurian. Namun kali ini berbeda yaitu dengan cara menjambret. Kejadian ini terjadi masih diarea Bandara Soetta tepatnya di depan perkantoran Soewarna, saat korban (Linda Yulia Cahyani) sedang mengendarai sepeda motornya pukul 04.30 wib. Kemudian tersangka yang bernisial RH dan ID langsung menjambret tas korban yang usai dari pulang kerja di PT. Jas. Lalu korban terjatuh hingga luka - luka dan parahnya lagi, tangan korban hingga patah tulang.
"Dari hasil penjambretan, 3 unit handphone dan uang yang berada ditas diraup tersangka", ujarnya lagi.
Setelah dilakukan penyelidikan, kini tersangka berhasil ditangkap.