Caleg yang ngentrik, itulah julukan Monita Dwi Yuliane Caleg DPRD Provinsi Banten, asal Partai Demokrat,dapil Kota serang ini,tak seperti kebanyakan caleg lainnya,yang melakukan sosialisasi untuk memperkenalkan dirinya dengan,cara menghambur-hamburkan uang,serta mencari simpatik warga selama kampaye dengan berfoya foya.

Monita Caleg asal Partai Demokrat ini,melakukan sosialisasi atau perkenalan diri ke masyarakat, dengan gaya yang unik.

Dengan vespa bututnya,kacamata nyentrik,serta tak lupa topi copetnya, ditemani sang ibu, serta rombongan comuditas vespa lainnya,berkeliling ke kampung-kampung,mendatangi satu persatu rumah yang di lewati, untuk membagikan alat kampaye,sekaligus memperkenalkan dirinya.

Ini bukan pencitraan, emang saya sehari harinya beraktifitas menggunakan vespa,karena saya nilai ini langsung bersentuhan dengan masyarakat,dan cara seperti ini dinilai bisa lebih tau keadaan masyarakat itu seperti apa,dari pada masang foto dimana mana" terang Monita Dwi Yuliane Seusai keliling Kampung.

Tambahnya, "Lebih baik,dengan cara seperti ini, untuk memperkenalkan diri kemasyarakat itu, kan kalau pasang spanduk dan alat peraga kampaye itu banyak peraturan dan larangannya, dan cara seperti itu di nilai tidak efektif"

Alasan Monita Dwi Yuliane, ikut nyaleg karena amanah almarhum Bapaknya.

"Ini amanat bapak, tambah Monita, semasa hidupnya almarhum, meminta saya untuk maju mewakili rakyat,agar bisa memperjuangankan aspirasi masyarakat bawah"

"Sebenernya, berbagai program pemerintah pusat, itu banyak yang gratis,kita tidak usah janji-janji dengan masyarakat, kita sebenernya tidak melaksanakannya" janji Monita Dwi Yuliane, bila terpilih nanti. (Mow)