Menyikapi itu, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Bogor Kota menginisiasi dengan menggelar Pasar Murah ayam potong di lingkungan Mako Polresta Bogor pada Selasa, 4 Juli 2023.

Berdasarkan pantauan, kegiatan itu mendapat antusias tinggi dari masyarakat. Alhasil, dalam hitungan jam tercatat ada sekitar 300 ekor ayam potong ludes terjual.

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan, dalam kesempatan itu pihaknya bekerjasama dengan Japfa Group untuk menyediakan 2000 ekor ayam potong yang dijual Rp35 ribu per ekor.

"Ini masih dalam momentum Hari Bhayangkara ke-77, Polresta Bogor Kota melakukan kegiatan kemanfaatan untuk masyarakat ditengah harga ayam yang masih cukup tinggi berkisar Rp45 ribu per ekor," ungkapnya usai meninjau helaran Pasar Murah tersebut.

Atas digelarnya Pasar Murah yang menawarkan harga ayam potong yang relatif terjangkau tersebut diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk tetap berbelanja ayam ditengah tingginya harga di pasaran.

"Semoga membantu masyarakat dari segi ekonominya, sehingga nutrisinya terpenuhi dengan harga murah," sebutnya.

Dengan begitu, dirinya mengajak masyarakat untuk memanfaatkan momentum tersebut dengan datang ke Mako Polresta Bogor tanpa syarat khusus.

"Nanti akan diberikan kupon kemudian untuk melakukan pembelian ayam di stand yang tersedia. Masyarakat diperbolehkan membeli selama satu hari, asal persediaan masih ada," jelas Bismo.

Kedepan, pihaknya berencana akan menggelar kegiatan serupa berdasarkan hasil riset kebutuhan masyarakat atas adanya dinamika harga kebutuhan pokok di pasaran.

"Akan kami diskusikan dan analisa, akan dilaksanakan apa yang tepat dalam kegiatan pasar murah berikutnya. Saat ini baru ayam potong dahulu," katanya.

Sementara itu, Kasatreskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Rizka Fadhila menambahkan, melihat tingginya antusias warga pelaksanaan Pasar Murah akan berlangsung selama satu hari.

Agar pendistribusiannya merata, pembelian ayam potong itu dibatasi. Per orang hanya dapat membeli maksimal 3 ekor ayam.

Rizka menyebut, kegiatan itu juga sebagai sarana untuk menekan harga ayam potong agar bisa kembali ke harga normal.

"Melihat animo masyarakat luar biasa, selanjutnya kami akan koordinasikan dengan instansi terkait," tukasnya.(Yud/Red)