Hal tersebut dikatakan oleh wakil ketua Komisi III DPRD Kota Tangerang Hilmi Fuad,menurutnya PDAM Tirta Benteng hendaknya dapat melakukan kalkulasi secara cermat,tepat dan efisien mengenai perjanjian dengan PT Moya agar layanan air bersih untuk warga Kota Tangerang dapat terwujud sesuai tujuan pembangunan Kota Tangerang.

" Perjanjian itu harus dikalkulasi tepat dan efisien serta segera diselesaikan agar bisa direalisasikan untuk warga kota Tangerang," katanya, Selasa (27/10/15).

Hilmi juga menghimbau agar PDAM TB juga harus cermat,jangan sampai perjanjian itu mengakibatkan kerugian yang harus dialami oleh PDAM TB.Seperti diketahui bahwa tercatat sekitar 30.000 pelanggan warga Kota Tangerang yang telah terlayani kebutuhan air bersihnya.

Dengan adanya kerjasama dengan PT Moya, masyarakat Kota Tangerang mengharapkan penyedian air bersih bagi warga Kota Tangerang yang berada di pelosok pelosok Pun bisa menikmati air bersih dari PDAM TB.

" Karena memang masih banyak warga di pelosok yang belum bisa menikmati air bersih dari PDAM TB," ujar Hilmi.

Untuk itu, kerjasama dengan pihak swasta yang sudah didepan mata ini, seyogyanya bisa direalisasikan dengan prinsip win-win solution.