Rakor LKPj 2021, Komisi ll Singgung Soal KONI Tangsel
detaktangsel.com, TANGSEL- Komisi ll DPRD Kota Tangsel, baru saja menggelar rapat koordinasi (Rakor) soal Laporan Kerja Pertanggungjawaban (LKPj) tahun 2021 dengan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Tangsel di ruang Komisi ll, Kamis (24/3/2022).
Dalam Rakor tersebut, Komisi ll menyoroti kinerja Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tangsel periode lalu dimana beberapa orang pengurusnya sempat berurusan dengan masalah hukum. Dengan begitu, Komisi ll meminta agar KONI berkolaborasi dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Tangsel.
"Kami minta supaya KONI ini jangan bermain sendiri," kata Anggota Komisi ll DPRD Tangsel, Alexander Prabu.
Artinya, menurut Alex, harusnya KONI berkoordinasi dengan Dispora Tangsel terkait persoalan anggaran bagi semua cabang olahraga di Kota Tangsel yang berada dibawah naungan KONI.
"Saya minta kepala dinas (Dispora), ibu Mursinah, supaya KONI ini berkolaborasi. Mengenai anggaran dan lainnya," ungkap Alex.
Hal tersebut diakui Alex, lantaran dirinya sudah mengetahui persoalan yang ada di KONI Tangsel beberapa waktu lalu terkait permasalahan hibah. "Yang dulu kan sepertinya KONI jalan sendiri, Dispora jalan sendiri. Kita minta ini jangan jalan sendiri," beber Alex.
Alex juga prihatin dengan KONI di pengurusan periode lalu yang dinilainya jalan sendiri-sendiri. Dia pun berharap di kepengurusan kali ini, Ketua KONI yang baru dapat membenahi induk dari segala cabang olahraga yang ada di Tangsel tersebut.
"Semoga ketua KONI yang baru ini, membenahi. Terutama yang sangat riskan hibah-hibah itu. Itu kan kita tau sendiri, sampai kemana-mana itu," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Tangsel Mursinah mengatakan, untuk kegiatan di tahun 2022 ini, pihaknya akan berkolaborasi dan betsinergi dengan semua pihak, salahsatunya dengan KONI Tangsel.
"Kita sudah sering ketemu dengan KONI juga, untuk memetakan beberapa event. Karena ada event Porprov juga di bulan Nopember," terang Mursinah.
Mursinah menegaskan, Dispora juga sudah mengambil langakah-langkah preventif untuk mencegah permasalahan yang pernah terjadi agar tidak kembali terulang di masa yang akan datang.
"Kita sudah punya langkah-langkahnya, yakni dengan melakukan pengawasan secara bersama-sama," pungkasnya.