GSI SMP Tangsel 2018 Resmi Dibuka Mendikbud RI
detaktangsel.com PONDOK AREN - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy secara resmi membuka "Gala Siswa Indonesia" tingkat Kota Tangerang Selatan tahun 2018 di lapangan sepakbola Global Jaya, Global School Bintaro Jaya, Kecamatan Pondok Aren, Jumat (4/5/2018).
Hadir dalam kesempatan tersebut mendampingi Mendikbud, Direktur Pembinaan SMP Dirjend Dikdasmen Kemendikbud Supriyono, Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie, mantan pelatih nasional PSSI Indra Safri, Kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel Taryono, Ketua Umum KONI Tangsel Rita Juwita bersama sejumlah pengurus KONI, Kepada Dinas Pemuda dan Olahraga Tangsel E. Wiwi Martawijaya, Kepala-Kepala SMP, perwakilan guru, serta ratusan siswa yang menjadi atlit sepakbola maupun siswa penggembira dalam kegiatan Gala Siswa Indonesia tingkat SMP tersebut.
Wakil Wali Kota Tangsel di awal sambutannya menyampaikan selamat datang dan terimakasih atas kehadiran Mendikbud RI dan jajarannya di Kota Tangsel dalam rangka pelaksanaan Gala Siswa Indonesia SMP tingkat Kora Tangsel. Menurut Benyamin Davnie, dalam beberapa hari lalu Pemerintah Kota Tangsel telah melepas kontingen olahraga siap bertanding dalam Pekan Olahraga Daerah (POPDA) tingkat Provinsi Banten di Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.
"Dan, hari ini, di Kota Tangerang Selatan menyelenggarakan Gala Siswa," imbuhnya.
Benyamin Davnie berharap, event Gala Siswa ini tidak hanya menjadi agenda rutin semata, tetapi harus menjadi titik lanjut pembibitan dan pembinaan olahraga di tingkat Kota Tangsel, tingkat regional, dan tingkat nasional.
"Melalui event ini dapat terjaring bibir-bibit potensial pesepakbola pelajar yang akan dibina lebih lanjut, sehingga dapat berprestasi lebih baik lagi di tingkat yang lebih tinggi," tegasnya.
Menurut Wakil Wali Kota Tangsel, penyelenggaraan Gala Siswa Indonesia (GSI) merupakan keharusan bagi pemerintah daerah dan telah dilaksanakan sejak Februari 2018 dengan dikoordinir oleh Dindikbud Tangsel. Penyelenggaraan tersebut, lanjut Benyamin Davnie, dengan mempertimbangkan tujuan olahraga nasional serta terciptanya prinsif penyelenggaraan keolahragaan itu sendiri.
"Yakni, tersosialisasinya olahraga, terjaringnya bibit atlit potensial, meningkatnya kesehatan dan kebugaran, terpelihara persatuan dan kesatuan bangsa, serta meningkatnya ketahanan nasional," papar Benyamin Davnie.
Peserta GSI-SMP 2018 yang baru digelar pertamakali ini, merupakan hasil seleksi awal dari setiap SMP Negeri dan Swasta, kemudian para atlit dipilih untuk mewakili masing-masing Kecamatan se-Kota Tangsel.
Sementara itu, Mendikbud RI dalam kesempatan sambutanya menjelaskan, kegiatan GSI-SMP tersebut merupakan gagasan Presiden RI Joko Widodo dan menugaskan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI untuk melakukan koordinasi dengan pihak- pihak terkait, termasuk Kementerian Pemuda dan Olahraga, serta KONI Pusat.
Menurut Muhadjir Effendy Gala Siswa Indonesia merupakan wadah bagi siswa yang memiliki bakat dan potensi di bidang olahraga sepak bola, khususnya pada jenjang SMP.
Namun, kedepan secara bertahap akan ada Gala Siswa Indonesia untuk jenjang sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah atas (SMA).
Ajang bergengsi ini merupakan kerjasama dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dalam memberi ruang bagi siswa, guru, orang tua, sekolah, komunitas sepak bola, suporter sepak bola, dan pemangku kepentingan lainnya untuk bersama-sama memajukan persepakbolaan Indonesia.
"Saya mohon kerja sama semua kepala dinas terutama daerah-daerah yang mempunyai potensi pemain-pemain bolanya," kata Mendikbud, Muhadjir Effendy saat pembukaan perlombaan.
Effendy berharap, Gala Siswa Indonesia dapat diselenggarakan secara berjenjang dan berkesinambungan mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten/kota, tingkat provinsi, dan nasional.
"Tidak hanya itu, para pemain berbakat dalam Gala Siswa Indonesia itu akan dipersiapkan untuk ajang kompetisi sepak bola tingkat internasional," pungkasnya.
Sementara itu, Kadindikbud Tangsel Taryono menambahkan, Gala Siswa Indonesia sangat baik sekali untuk penguatan pembangunan karakter anak. "Pada waktu mendatang, akan terus dilaksanakan dengan ditingkat kuaitas dan kuantitas penyelenggaraannya," ungkap Taryono di sela-sela mendampingi Mendikbud RI.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum KONI Tangsel Rita Juwita juga mengungkapkan bahwa karena sudah MoU antara Kemendikbud dan KONI Pusat, maka KONI Tangsel mendukung sepenuhnya terselenggaranya kegiatan GSI (Gala Siswa Indonesia), mulai tingkat kecamatan, kota , provinsi hingga tingkat nasional.