Kesebelasan yang bermarkas di Pakualam, Serpong Utara itu, diketahui merupakan salahsatu semifinalis pada turnamen yang sama sebelum wabah pandemi Covid-19 merebak ke seluruh negeri.

Diperkuat dengan deretan pemain-pemain mudanya, diantaranya Dede, Egi dan Adi, Gaseva FC mampu meredam aksi-aksi yang di pertunjukan oleh anak-anak Peninggilan dengan skor 3-1.

Jalannya Pertandingan

Sejak kick off babak pertama di mulai, kesebelasan Gaseva langsung tancap gas membombardir pertahanan lawan. Nyaris setengah lapangan berhasil di kurung anak-anak Pakualam. Hasilnya, 20 menit babak pertama berjalan, tendangan keras striker bernomor punggung 9 milik Gaseva FC, Adi, tak mampu ditepis penjaga gawang Afan Hamimi. Skor 0-1 untuk keunggulan Gaseva pun bertahan hingga turun minum.

Memasuki kick off babak kedua, masing-masing kesebelasan saling jual beli serangan. Anak-anak Peninggilan Ciledug berusaha keluar dari tekanan lawan. Berkali-kali peluang terciptanya gol dibuat para pemain Putra Peninggilan. Berkali-kali pula shootingan keras yang dilakukan penyerang-penyerang Putra Peninggilan melenceng tak tepat sasaran.

Bencana justru terjadi pada kesebelasan Putra Peninggilan, tusukan-tusukan ke gawang Gaseva di babak kedua itu meninggalkan celah yang akhirnya bisa di tembus penyerang-penyerang Gaseva. Lewat serangan balik yang dibangun para penyerang Gaseva, kembali membuahkan gol kedua bagi Gaseva. Umpan silang dari pemain sayap Gaseva, berhasil di tanduk masuk oleh penyerang bernomor punggung 2, Dede, juga di menit ke 20 babak kedua berjalan.

Tak mau menyerah meski tertinggal 2-0, Putra Peninggilan kembali mengatur ritme permainan. Di menit 25, striker bernomor punggung 88, Rizki, akhirnya mampu menyontek bola ke gawang Gaseva. Skor pun berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan anak-anak Pakualam.

Bermaksud untuk menyamakan kedudukan, nasib apes kembali di derita kesebelasan Putra Peninggilan. Pasalnya, penyerang bernomor punggung 27, Egi, kembali menambah pundi-pundi gol untuk kesebelasannya. Ia berhasil mengecoh penjaga gawang lalu dengan mudah menceploskan si kulit bundar ke gawang lawan.

Skor 3-1 pun bertahan hingga laga usai. Atas kemenangan itu, Gaseva FC melaju ke putaran kedua dan akan berhadapan dengan kesebelasan bertabur bintang asal Pondok Aren, Denis FC, 23 Juni mendatang.

Penanggung jawab open turnamrn sepakbola Pakujaya Cup ke 7 tahun 2022, Toha mengatakan, laga yang di pertunjukan oleh kedua kesebelasan tersebut diakuinya cukup menghibur. Terlebih selama dua tahun belakangan ini, masyarakat Tangsel dan sekitarnya jarang menyaksikan pertandingan sepakbola yang di gelar secara resmi.

"Ini menarik, kami mewakili panitia sangat mengapresiasi masyarakat yang masih antusias menyaksikan pertandingan sepakbola. Mudah-mudahan turnamen (Pakujaya Cup-red) ini menjadi contoh bagi klub-klub lain menggelar turnamen serupa. Selain menghibur, turnamen ini juga salahsatu ajang mencari pemain bertalenta," ujar Toha.

Caption : Kesebelasan Gaseva FC Pakualam, Serpong Utara, tekuk Putra Peninggilan dengan skor 3-1. Gaseva FC akan berhadapan dengan Denis FC Pondok Aren pada 23 Juni mendatang.