Kedua sekolah yang dimaksud yakni SMAN 2 Kota Tangsel dan SMK Musik BSD. Hal tersebut diketahui setelah tercantumnya nama dua sekolah ini pada undangan pesta bikini bertemakan Break The Rules dan Splash After Class.

Kedua undangan pesta bikini tersebut tersebar melalui dunia maya yang sempat menghebohkan masyarakat. Kedua nama sekolah ini tercantum pada dua undangan yang terpisah. SMAN 2 Kota Tangsel tercantum pada undangan Break The Rules yang sudah dilaksanakan pada hari Sabtu 18 April 2015 lalu. Sedangkan, untuk SMK Musik BSD sendiri, tercantum pada undangan Splash After Class yang rencannya akan diselenggarakan pada Sabtu 25 April 2015.

Terkait dengan adanya berita tersebut, pihak Dinas Pendidikan Kota Tangsel sendiri mengaku terkejut atas diduganya keterlibatan dua sekolah itu pada acara tersebut.

Seperti yang disampaikan oleh Kepala Seksie Bina SMK H Ruslan saat dikonfirmasi melalui seluler oleh detaktangsel.com. Ruslan mengaku terkejut setelah mendapatkan kabar ini. Sementara, pihaknya akan segera melakukan penyelidikan kebenaran atas diduganya keterlibatan dua sekolah ini pada acara yang memalukan tersebut.

"Kami akan selidiki masalah ini, benar atau tidaknya sekolah binaan kami itu pada acara tersebut. Bilamana benar, tentunya akan sangat mencoreng dunia pendidikan di Kota Tangsel," ujar Ruslan.