Humas Polres Tangsel AKP Mashuri mengatakan untuk tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Terpaksa pihaknya langsung mengamankan botol aqua yang berisi bensin tersebut dari kerumunan massa unjukrasa."Kita langsung amankan aqua berisi bensin itu, namun orang yang membawa kita tidak tahan," katanya kepada wartawan," Senin (11/1/2016).

Mashuri mengungkapkan pihaknya tidak mengamankan pembawa yang diduga bom molotov tersebut, lantaran dirinya belum melakukan tindakan yang merugikan. Apalagi massa pendemo dataang dengan aksi damai."Kita hanya mengamankan pendemo, agar aksi berjalan tanpa ada gesekan," terangnya.

Sementara dalam orasi pendemo mengkritik kinerja KPU Tangsel yang dianggap telah memihak pada salah satu pasangan calon, bahkan seorang orator mengancam akan meminta massa untuk membakar KPU itu jika tuntutan mereka tidak ditanggapi.

"Bila KPU berkhianat, maka mari kuta bakar kantor KPU karena sudah tidak menjalankan tugas dengan adil," teriak massa demonstran.