Dalam upaya memberi kontribusi terhadap pembangunan keagamaan di wilayah Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel. Hal tersebut dikemukakan Camat Pondok Aren, HM. Sahlan, saat membuka Rapat kerja (Raker) LPTQ Kecamatan Pondok Aren di Wisma Sofwah Bintaro, Sabtu pagi (14/12/2013).

"Hasil juara umum yang diraih kecamatan Pondok Aren pada tahun 2012 yang lalu, hendaknya dapat dipertahankan," ucap Sahlan.

Untuk itu, sambung Sahlan, semua potensi yang dimiliki oleh kecamatan Pondok Aren hendaknya dapat dimanpaatkan sebaik-baiknya. Sehingga, dari semua potensi yang ada tidak  hanya dipersiapkan sebatas MTQ saja. Namun, menurut mantan Sekretaris BP2T kota Tangsel ini, pemahaman dan penghayatan isi Al-quran harus benar - benar diserap masyarakat.

“Dalam programnya, LPTQ tidak hanya mempersiapkan semua potensi yang ada di Pondok Aren sebatas MTQ saja, tetapi harus membangun masyarakat melalui pemahaman dan penghayatan Al-quran," bebernya.

Ketua LPTQ Pondok Aren, Drs. HM. Sobron Zayyan. MA. menjelaskan, sejalan dengan penggantiaan pengurus untuk periode 2013-2018 pelaksanaan Raker dianggap sangat penting. Karena, Raker ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan kegiatan LPTQ ditingkat Kecamatan.

“Dari Raker ini, berbagai gagasan baru yang inovatif bisa disinergikan dengan kondisi saat ini. Terutama dalam meningkatkan pentingnya pemahaman Al-quran oleh masyarakat," ucapnya.

Ditempat yang sama, ketua LPTQ Kota Tangsel Dimyati Sajari, dalam makalahnya mengemukakan bahwa LPTQ  sebagai organisasi dan kelembagaan harus dapat melakukan pemberdayaan dan pengembangan secara  berkelanjutan dengan mengelola kelembagaan secara modern dan profesional dengan menganut  prinsif keikhlasan dan kebersamaan.

"Dalam pungsinya, LPTQ harus aktif melaksanakan peran dan pungsinya. Koordinasi antar semua lembaga Al-quran, termasuk pembinaan kepada Qori dan Qoriah, menjadi hal penting demi syiar Islam," pungkasnya. (Red)