Kembali KLB Demo Iti, Menyikapi Beberapa Poin Kasus Korupsi
detakserang.com- Lebak, Untuk yang ke-tiga kali, koalisi LSM bersatu (KLB) melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Bupati Lebak, Kamis (4/9).
Ratusan massa KLB memenuhi depan gerbang masuk kantor Bupati Lebak mendesak Bupati untuk meminta maap terkait pernyataannya beberapa waktu yang lalu.
"Kami meminta pertanggung jawaban Bupati atas dugaan penyelewengan bantuan perkuatan dana bergulir untuk pengembangan peternakan sapi lokal dari Kementrian Koperasi dan UKM Republik Indonesia kepada 7 koperasi di Lebak sebesar 5,5 miliyar TA 2007, dan kami meminta pertanggung jawaban Bupati atas temuan BPK RI terkait dana Jamkesmas di RSUD Adjidarmo," Ungkap Kiki pada orasinya.
Masih kata Kiki, pihak KLB juga meminta pertanggungjawaban Bupati atas penggunaan BBM bersubsidi oleh kendaraan Dinas Pemkab Lebak,tidak hanya itu, lanjut dia, Bupati di desak untuk menghapus monopoli proyek dan mafia proyek APBD di Lebak.
"Kami juga meminta Bupati bertanggung jawab dengan dugaan penyelewengan eksavator kemudian dugaan pungli di BPMPPT Lebak terkait perijinan," papar Kiki.
Hal senada disampaikan Novi pendemo lainnya, pada dasarnya banyak sekali dugaan korupsi di kalangan Pemkab Lebak dan pihaknya meminta pihak penegak hukum untuk segera melakukan tindakan terkait hal itu.
"Kami akan mendorong masalah dugaan korupsi ini ke pihak yudikatip dan kami akan mengawasi pihak kejaksaan dalam penegakan supermasi hukum," tandas Novi.
Aksi berjalan sedikit panas, terlihat dari saling dorong antara massa dan pihak pengamanan dari jajaran polres Lebak dan satpol pp, sampai bubarnya pendemo Bupati Lebak tidak menemui para pendemo.