Koalisi LSM Banten Bawa Keranda Ke Kantor Bupati Lebak
detakserang.comLEBAK - Puluhan massa dari Koalisi Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Banten, Kamis (11/9), menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Bupati Lebak, di Jalan Abdi Negara, Rangkasbitung.
Dalam aksi tersebut, massa tetap menyuarakan tuntutan yang sama, yakni meminta kepada Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya untuk meminta maaf, terkait dengan ucapan yang dinilai oleh LSM tidak layak disampaikan oleh seorang Kepala Daerah beberapa waktu lalu.
"Kami tidak akan bosan, meminta kepada Bupati untuk meminta maaf atas ucapannya yang kami anggap tidak semestinya dikeluarkan oleh seorang pemimpin," kata Luki, Koodinator Lapangan (Korlap) aksi dalam orasinya.
Massa juga menyayangkan sikap orang nomor satu di Kabupaten Lebak yang dianggap tidak koperatif. Pasalnya, setiap unjuk rasa (unras) digelar, Bupati Iti Octavia Jayabaya ini tidak juga kunjung menemui pengunjuk rasa.
"Kami menyayangkan sikap Bupati yang terkesan justru tidak mau menemui kami untuk meminta maaf," ujar Luki lagi.
Selain berorasi, dalam aksinya massa juga membawa keranda jenazah. Keranda tersebut menurut massa, mengambarkan telah matinya hati seorang pemimpin.
Diketahui, aksi Koalisi LSM tersebut sudah kali ke-empat digelar. Namun setiap aksi berlangsung kerap berbarengan dengan agenda Bupati Iti yang melakukan kegiatan inspeksi mendadak (sidak), dan pemantauan terhadap sejumlah program dan proyek yang ada di Kabupaten Lebak. Alhasil, pengunjuk rasa selalu gagal bertemu dengan Bupati Lebak.