Hal itu diungkap Virgojanti dalam Inauguration of School Operation BLK Maritim - Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Serang, Jl Raya Pandeglang Km. 3 Karundang, Kota Serang, Rabu (18/10/2023).

“Kehadiran BLK Maritim diharapkan memberi manfaat bagi masyarakat Banten,” ungkapnya.

“Pengembangan BLK Maritim, cocok dengan potensi yang dimiliki oleh Provinsi Banten,” tambah Virgojanti.

Masih menurut Virgojanti, Pemprov Banten saat ini sedang menyusun Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD). Beberapa program diarahkan untuk mengurangi angka pengangguran melalui penguatan Sumber Daya Manusia (SDM).

Dalam sambutannya, Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Ida Fauziah mengatakan Indonesia diharapkan dapat memetik manfaat maksimal terhadap bonus demografi. Diperkirakan puncak bonus demografi Indonesia terjadi pada tahun 2030. Pada tahun itu, diperkirakan kelompok usia produktif (15 - 64 tahun) mencapai duakali lipat dibanding kelompok tidak produktif (0 -14 dan > 65 tahun). Dependency ratio Indonesia pada tahun 2030 diperkirakan mencapai, 100/46,9.

“Perlu peningkatan SDM agar mampu menghadapi perubahan dan dinamika yang terjadi,” ungkapnya.

“Untuk mengurangi pengangguran, bersama Pemerintah Provinsi Banten memperkuat SDM melalui peningkatan skill dan kompetensi untuk mengurangi pengangguran melalui Balai Latihan Kerja,” tambah Ida.

Dikatakan, mayoritas angkatan kerja Indonesia saat ini merupakan lulusan SMP. Sehingga perlu ditingkatkan keahlian dan produktivitasnya.

Sebagai informasi, selain di BBPVP Serang, pengembangan BLK Maritim juga dilakukan di BBPVP Medan dan BBPVP Makasar. Jurusan keahlian di BLK Maritim adalah jurusan las/welding dan jurusan listrik/electric.

Dalam kesempatan itu juga dilakukan Penandatanganan MoU Penempatan Kerja dengan 50 perusahaan serta Pengukuhan Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan dengan Industri Daerah (FKLPID) BBPVP Serang periode 2023 - 2026. (Zal)