Pemkot Serang: DBMTR Banten Lakukan Kesalahan
detakserang.com- Kota Serang, Pemerintah Kota (Pemkot) Serang tuding Dinas Bina Marga dan Tata Ruang (DBMTR) Banten tidak cepat merespon keluhan masyarakat. Sehingga kerusakan Jalan Ciwaru semakin parah.
Padahal seharusnya Pemkot Serang melakukan peningkatan jalan dengan hot mix atau beton. Sebaliknya menyalahkan pihak lain atas kerusakan ini.
Senin (24/2), Pemkot Serang melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) beserta anggota personel Kodim 0602 dan beberapa anggota pramuka setempat kerja bareng. Mereka menebarkan krikil dan tanah bercampur pasir di atas permukaan lubang lubang. Juga retakan-retakan jalan di ruas jalur Ciwaru Raya.
Ruas jalan ini memang belakangan mencuat namanya, terutama di media sosial 'facebook' dan 'twitter'. Hal ini akibat lambatnya DPU yang menangani masalah ini. Selama ini DPU terus mengambinghitamkan (DBMTR) Banten.
Bencana banjir jadi alasan akibat drainase DBMTR Banten di sepanjang ruas jalur itu tersumbat. Sehingga butuh pembenahan.
DPU yang seharusnya melaksanakan tugas untuk mengalokasikan anggaran dan memperbaiki jalan ini. Namun, malah menunggu DBMTR yang membenahi dranase tersebut.
"Jalan ini itu bolong dan hancur karena air yang tergenang di atasnya. Nah air bisa tergenang karena drainase milik DBMTR Banten itu tersumbat dan tidak benar salurannya." Ungkap Kepala Bidang Bina Marga DPU Kota Serang Asep Heriawan.
Asep juga mengungkapkan, perbaikan yang bisa dilakukan Pemkot Serang terhadap jalan ini. Hal tersebut dikarenakan keterbatasan anggaran yang ada yakni Rp50 jt.
Dana yang dialokasikan itu, menurutnya, untuk perbaikan sederhana seperti penambalan lubang dengan menggunakan kerikil. (wan)