Mereka menuntut agar Camat Balaraja dan Kades Talagasari bertanggung jawab atas penjualan tanah lapangan Balaraja.

Aksi warga ini dikawal ketat sejumlah aparat kepolisian untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa. Aksi ini juga membuat arus jalan Raya Serang mengalami Kemacetan.

Dalam aksinya warga Balaraja membentangkan spanduk dan baliho yang berisikan Camat Balaraja Toni Rustoni mundur dari jabatannya. Soalnya, warga menilai selama ini arogan dan tidak pernah bermasyarakat.

Koordinator Aksi Erwin mengatakan, kedatangan ratusan mempertanyakan penjualan aset lapangan Balaraja. Proses penjualan lahan seluas 7.026 meter persegi ini seharusnya batal demi hukum. Karena lahan tersebut sarat dengan rekayasa."Kami meminta agara Camat Balaraja mundur dari jabatannya dan harus bertanggung kawab atas penjualan aset negara,"ujarnya.