Uji emisi ini akan dilakukan selama tiga hari berturut – turut yang dimulai hari ini (28/10) bertujuan untuk pengendalian pencemaran udara  karena berdasarkan hasil studi tahun 2010 yang dilakukan BPLH Kota Tangerang, bahwa pencemaran udara cukup tinggi dari asap kendaraan roda empat ” pungkas M. Dadang selaku Kasubid Pemantauan kualitas lingkungan hidup.

Dadang, juga mengatakan, menurutnya uji ini selain untuk pengendalian pencemaran udara berguna juga untuk mengetahui kondisi kendaraan yang beroperasi di Kota Tangerang “apakah sudah memenuhi standar atau belum perihal baku mutu asap” makanya disini juga dilibatkan petugas Dishub Kota, katanya.

Ditambahkannya, baku mutu kendaraan roda empat berbahan bakar bensin untuk dibawah tahun 2007 yaitu HC 1.200 PPM, CO nya 4,5 % dan untuk yang diatas tahun 2007 yaitu HC 200 PPM, HO nya 1,5 %,  dan baku mutu kendaraan berbahan solar ukurannya sebesar 70 - an.
Target untuk uji emisi kendaraan sebanyak 1.800 kendaraan yang akan dilakukan ditiga lokasi seperti Jl.  Satria Sudirman di depan Puspem Kota Tangerang, kemudian yang akan dilanjut diterminal Cimone dan di Jl. K.H. Hasyim Ashari, ujarnya lagi. (ayu)