Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Direktur Industri Kimia, Tekstil Kementrian Perindustrian Republik Indonesia Achmad Sigit Dwiwahjono,
Presiden Direktur Henkel Indonesia Lucky Lee, Duta Besar Jerman Michael Freiherr von Ungern-Stemberg dan Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie.

Diketahui, innovation Center ini merupakan pertama untuk industri produk di Asia Tenggara dalam bentuk langkah strategis dan Henkel Adhesive Technologies yang menggabungkan kemampuan teknis dan inovasi tingkat regional dibawah satu atap.

Innovation Center ini dibuka dengan tujuan memberikan inovasi baru dan solusi terbaik bagi pasar industri lainnya di Asia Tenggara maupun mancanegara lainnya, serta memberikan mitra yang baik untuk pelanggan untuk mengembangkan aplikasi produk berkualitas tinggi serta meningkatkan produktivitas dan keandalan fasilitas produk yang lengkap.

Presiden Direktur Henkel Indonesia Lucky Lee mengatakan,  selain itu pula inovasi center ini didukung oleh beberapa para ahli Henkel di seluruh dunia yang akan berbagi kompetensi ditingkat global. "Henkel telah berinvestasi sekitar 287 juta Euro atau lebih dari Rp600 miliar dalam kegiatan penelitian dan pembangunan di 2016," katanya.

Menurutnya, Henkel juga memiliki sekitar 80 tenaga ahli teknis dan pengembangan produk, sebagian besar mereka berada di Indonesia dengan menghasilkan banyak produk melalui pembuatan produk makanan, otomotif, kemasan kaleng, serta berbagai sport sepatu yang diproduksi langsung dari pabrik yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.

Sementara Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie menyambut baik peresmian gedung inovasi Henkel yang berada di kawasan Bintaro ini. Dengan adanya gedung ii dapat membawa dampak positif bagi investasi di Kota Tangsel. "Tentunya kita sambut baik. Kita berharap kehadiran Henkel ini bisa berdampak luas bagi masyarakat Kota Tangsel," harapnya.