Salah satu keluarga dari siswa SMKN 7 Tangsel, berinisial E memberitahukan kepada Jurnalis detaktangsel.com adanya pungutan tersebut.

"Jadi adik saya ini dimintai uang dari sekolahnya tersebut, katanya untuk biaya pencarian tempat PKL dia," katanya pada detaktangsel.com, Kamis (27/1/2022).

"Biayanya itu di kwitansi sebesar dua ratus enam puluh ribu, dengan dituliskan biaya prakerin tahun dua ribu dua puluh satu garis miring dua ribu dua puluh dua," tambahnya.

Dirinya menjelaskan, keluarganya sudah membayarkan uang tersebut dibayarkan pada 22 Januari 2022 yang lalu dengan ditandatangani atas nama Astari Aniyah sebagai penerima.

"Kami bayar pada tanggal dua puluh dua Januari lalu dan ada bukti penerima atas nama Astari Aniyah," ungkapnya.

Dirinya mempertanyakan kepada pihak sekolah, apakah untuk mencari PKL saat ini perlu uang administrasi.

"Kami mempertanyakan dong, ini mencari PKL kenapa harus bayar. Setau dan pengalaman saya kan tidak bayar seharusya." tandasnya. (Raf)