PTM di Tangsel Tak Mau Buru-buru Digelar, Alasannya Tunggu 70% Siswa Divaksin
detakbanten.com, TANGSEL - Pemerintah Kota Tangerang Selatan berencana melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) jika sudah 70% siswa di sekolah Tangsel sudah divaksin.
Walikota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie mengatakan saat ini baru 30% yang sudah divaksin dari 130.000 siswa di Tangsel.
"Saya ingin 60-70% (siswa, red) yang sudah divaksin baru PTM dimulai. Sekarang dari 130.000 itu baru 30%an," katanya saat ditemui detakbanten.com usai meninjau vaksinasi di UNPAM, Kamis (26/8/2021).
Dirinya tak ingin terburu-buru melaksanakan PTM lantaran salah satu pertimbangannya juga anak usia dibawah 12 tidak bisa divaksin
"Ingin tidak terburu-buru pembelajaran tatap muka, saya harus berhati-hati. Pertimbangannya itu adalah anak 12 tahun kebawah sampai TK itu kan gak bisa divaksin," ungkapnya.
Dirinya merencanakan akhir Agustus mendatang target angka vaksinasi siswa di Tangsel tercapai.
"Mudah-mudahan akhir Agustus sudah sangat bagus angka siswa yang divaksin," tuturnya
Bang Ben sapaan akrabnya mengungkapkan akan meninjau beberapa kesiapan dari pihak sekolah juga.
"Per unit kita lihat persiapannya, bukan hanya kita lihat punya tempat cuci tangan, handsanitaizer, misalnya gurunya sudah 100% divaksin. Itu yang kita lihat," ungkapnya.
"Artinya itu nanti saya harus lakukan verifikasi lingkungan sekolahnya itu sudah divaksin." tandasnya. (Raf)