Jadi Supir Angkot Tak Tutupi Kebutuhan, Pria 45 Tahun Putuskan Jadi Manusia Silver
Detaktangsel.com, TANGSEL - Sejak Pandemi Covid-19 memang begitu banyak masyarakat yang terkena dampak, khususnya segi ekonomi.
Edwar Ginting (45), masyarakat Tangerang Selatan yang tinggal di daerah Ciputat. Dirinya yang dulu kala menjadi supir kendaraan umum, sejak pandemi Covid-19 dirinya beralih menjadi manusia silver.
Dirinya menceritakan bagaimana susahnya mencari nafkah untuk anak dan istrinya jika menjadi supir angkot pada saat ini usai ditangkap Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Tangsel dalam razia manusia silver.
"Sebelumnya supir angkot, sudah dari bujangan. Kalau narik Corona gini kan susah," katanya saat ditemui detakbanten.com di Kantor Dinas Sosial Tangsel, malam tadi (28/9/2021).
Menurut pria yang akrab disapa Edo, sebelum pandemi menerpa, dirinya bisa mempunyai penghasilan hingga ratusan ribu rupiah ketika menjadi supir angkot.
Namun, ketika pandemi hadir penghasilannya mulai menurun menjadi puluhan ribu saja, bahkan terkadang dirinya tak dapat penghasilan.
"Kalau dulu sehari aja dapat seratusan, kalau sekarang dua puluh, kadang gak dapat juga. dapat setoran aja susah," keluhnya.
Akhirnya, dirinya beralih profesi menjadi manusia silver yang menurutnya lebih besar penghasilannya. Bahkan, menurutnya terkadang ada yang suka memberi sembako padanya ketika menjadi manusia silver.
"Alasannya untuk nafkahin keluarga. Kalau narik angkot enggak mencukupi, setoran kurang dan dimarahi juga. Paling banyak (Penghasilan jadi manusia silver, red) seratusan ribu. Kadang ada juga yang ngasih sembako, beras dan minyak di jalan." tandasnya. (Raf)