DLH Tangsel Ungkap Salah satu Sebab Aspal di Pertigaan Tanah Tingal Digenangi Air, Kira-Kira Apa Ya?
Petugas dari DLH Tangsel saat bersih-bersih sampah di saluran air yang ada pertigaan jalan Tanah Tingal, Ciputat.
detaktangsel.com, TANGSEL-Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangsel gerak cepat menerjunkan belasan orang petugas kebersihan ke lokasi genangan air yang ada di pertigaan jalan Tanah Tingal Ciputat, Kota Tangsel.
Pantauan di lokasi, sejak pukul 06,30, petugas berjumlah 15 orang dari Bidang Persampahan DLH Kota Tangsel, menyisir sampah-sampah dari arah Jalan Aria Putra hingga pertigaan Tanah Tingal. Dari penyisiran itu, ada sebanyak 45 karung sampah bercampur lumpur diangkat dari dalam drainase atau saluran air kawasan itu.
"Selain ada gorong-gorong rusak, sampah-sampah ini yang jadi penyebab terjadinya genangan air di sini (pertigaan Tanah Tinggal). Air di saluran ini ngak jalan karena tersumbat sampah," kata Kepala Bidang Persampahan DLH Kota Tangsel Rastra Yudhatama di lokasi, Rabu (12/1/2022).
Menurutnya, belasan petugas persampahan dari DLH Tangsel bersama petugas perawatan drainase dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten, sengaja memilih waktu pagi hari. Hal itu untuk menghindari terjadinya kemacetan di pertigaan jalan tersebut.
"Ya kita tau lah, disini kan sering terjadi macet. Apalagi kita bawa kendaraan operasional, makanya untuk menghindari macet kita bergerak pagi hari. Kalau siang khawatir ganggu, tapi Alhamdulillah kita di bantu Dishub ngatur lalulintas," ungkapnya.
Yudha sebutkan, dari informasi yang dia dapat dari anak buahnya yang bertugas di Jalan Aria Putra dan sekitarnya, masih banyak warga yang membuang sampah sembarangan di jalan tersebut. Apalagi, lampu penerang jalan yang ada di pertigaan Tanah Tingal saat ini tidak berfungsi.
"Kabar dari petugas kami, disini lampunya mati. Namanya kondisi gelap, warga sembarangan buang sampah, terutama buang sampahnya di Jalan Aria Putra ini. Mayoritas diatas jam satu malam, beberapa kali kita operasi, ada warga yang tertangkap tangan dan di sanksi," bebernya.
DLH Kota Tangsel, lanjut Yudha, sebelumnya sudah menyediakan bak sampah hingga TPS3R di lingkungan warga. Hal itu dilakukan agar warga tidak buang sampah sembarangan.
"Kalau sembarangan, ya seperti dampaknya. Saluran air jadi macet, akhirnya tumpah ke jalan. Kan dilingkungan warga udah ada bak-bak sampah, nanti petugas yang angkat sampah-sampah itu," pungkasnya.
Walikota Tangsel Benyamin Davnie saat di konfirmasi terkait adanya genangan air di jalan pertigaan Tanah Tingal mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten, hal itu mengingat ruas jalan tersebut kewenangannya ada pada Provinsi Banten.
"Sedang di koordinasikan dengan PU Banten karena itu jalan Provinsi," kata Benyamin, Selasa (11/1/2022). (Dra)
