Demikian diungkapkan oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Tangsel, Ahmad Syawqi pada acara talk show peringatan Hari Sumpah Pemuda di lapangan olahraga Kecamatan Pamulang, Sabtu (28/10/2017).

Syawqi menjelaskan, mengacu pada regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah, dimana katagori bagi seorang pemuda diusia 16-30 tahun, maka harus mengeksplorasi semua kemampuan yang dimiliki pemuda.

"Zona nyaman itu, ketika dia tak mau mengeksplorasi diri. Tidak memulai sesuatu hal yang baru, melihat suatu percontohan yang ada dan tidak berinovasi," ungkapnya.

Syawqi mencontohkan, seorang pemuda bisa dikatakan mampu mencapai kesuksesan diusia-usia muda, hal ini lantaran mereka selalu memiliki keingintahuan untuk melakukan sesuatu yang bisa membuat si pemuda tersebut maju.

"Karena mereka merasa resah, kemudian mereka berdiskusi baik isu-isu yang penting di daerahnya maupun nasional. Menurut saya ini bagus, berarti pemuda itu ngak boleh lama di zona nyaman," terangnya.

Menurutnya, jika pemuda sudah merasa berada di zona nyaman, maka akan menimbulkan rasa malas untuk bergerak dalam melakukan sesuatu. "Jadi harus menjemput bola, jangan berdiam diri dan biasakan pemuda juga harus berinovasi untuk diri sendiri maupun lingkungan," tandasnya.