Air PAM Mati, Warga Keluhakn Pelayanan PDAM
TIGARAKSA - Sekitar 500 rumah di Perum PWS Tigaraksa, Desa Margasari, Kecamatan Tigaraksa, sudah tiga hari keuslitan air bersih. Sebab tiga hari belakangan ini air yang disuplay perusahaan daerah air minum (PDAM) Tirta Kerta Raharja mati.
Salah satu warga Perum PWS Barbarosa mengatakan, meski warga sudah melaporkan ke PDAM Tigaraksa, namun sampai saat ini belum ada penanganan dari pihak PDAM. Padahal intak pengolahan air milik PDAM tidak juah dari lingkungan warga sekitar.
"Saya sendiri bingun kok air PAM mati dibiarkan, padahal kami sudah melapor ke PDAM," ujar Barbarosa kepada Detak Tangsel, Minggu (16/11).
Akibatnya, selain warga tidak bisa mandi, cuci kakus (MCK) warga juga tidak bisa masak karena selama ini mengandalkan air PDAM. Warga menilai, pelayanan PDAM Tirta kerta raharja tidak maksimal dalam pelayanan terhadap pelanggannya.
Salah satu tokoh Tigaraksa Encep Indra Permana mengatakan, seharusnya PDAM selaku perusahaan yang dibiayai dari APBD Kabupaten Tangerang dapat memberikan pelayanan maksimal. Karena PDAM dibiayai dari uang rakyat yang diambil dari pajak.
"Seharusnya jika jaringan PDAM mati, paling tidak masyarakat dikirim air melalui mobil tanki. Jangan sampai masyarakat sudah teriak-teriak, tapi pihak PDAM belum juga ada yang turun ke lokasi," ternagnya. (vj)