Penderita Bisul Keluhkan Pelayanan BPJS di RS Sari Asih Ciputat
detaktangsel.com CIPUTAT - Program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dari Pemerintah seharusnya bisa berjalan dengan baik, dengan memberikan pelayanan terjangkau untuk masyarakat, pemerintah berupaya BPJS bisa dilaksanakan oleh Rumah Sakit Daerah dan Swasta.
Namun masih banyak keluhan dari masyarakat terutama terkait pelayanan tidak jalan sesuai yang di harapkan dan dinilai tidak optimal terutama di beberapa rumah sakit yang bekerjasama.
Kurangnya pelayanan terhadap pasien BPJS oleh rumah sakit swasta dialami oleh Ustadin warga Jalan Swadaya, Pondok Benda, Rt 008/004, Pamulang 2, Tangerang Selatan. Ustadin menuturkan, dirinya mengidap penyakit bisul dibagian sekitar anus kurang lebih sudah 4 tahun dideritanya.
Ustadin mengeluh mengenai pelayanan yang kurang baik di RS. Sari Asih Jl. Otista No. 3, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten. Awal mula ia berobat datang ke RS Sari Asih, berobat ke dokter umum dan dilakukan pengobatan selain itu pemeriksaan tes rongsen juga dilakukan untuk mengetahui pasti penyakit yang dideritanya, setelah mengetahui hasil rongsen bahwa dirinya harus menjalani operasi kecil untuk melakukan pengangkatan terhadap penyakit bisulnya."Saran dokter umum yang pada waktu itu saya berobat." tuturnya kepada wartawan, Jum'at (26/6).
Lanjutnya, awal dirinya berobat ke dokter umum namun disarankan untuk ke dokter Spesialis Bedah (dalam) untuk menjalani operasi kecil, dirinya berniat untuk menggunakan BPJS yg merupakan program pemerintah guna membantu pelayanan kesehatan masyarakat kurang mampu, karena dirinya merasa terbebani dan tak kunjung sembuh.
Harapan Ustadin berobat dengan menggunakan BPJS di rumah sakit Sari Asih pupus, ketika dirinya menemui bagian pelayanan umum namun setelah menyodorkan persyarakat pengobatan menggunakan BPJS ia mendapatkan respon atau jawaban yg kurang baik.
"Dokternya tidak sedang dinas, Dokternya keluar kota," Terang dia saat di tanya sejumlah awak media, hingga datang empat kali ke rumah sakit tidak satupun dokter yg bisa ia temui.
Ustadin berharap, penyakit yangg dideritanya bertahun - tahun agar bisa sembuh dan bisa menjalankan aktivitas seperti layaknya orang sehat lainya, dan berharap program BPJS benar-benar bisa membantu meringankan beban warga tidak mampu.