Pelajar Asal Tangsel Sabet Gelar Grandmaster of Memory di Ajang Kompetisi Daya Ingat Internasional

Pelajar Asal Tangsel Sabet Gelar Grandmaster of Memory di Ajang Kompetisi Daya Ingat Internasional Pelajar Asal Tangsel Sabet Gelar Grandmaster of Memory di Ajang Kompetisi Daya Ingat Internasional

detaktangsel.com PENDIDIKAN -- Pada ajang Asia Open Memory Championship (AOMC) 2023 di De Lasalle University, Filipina, Indonesia meraih dua gelar prestisius sebagai Grandmaster of Memory. Keberhasilan ini merupakan bagian dari Mind Sports Competition 2023 yang berlangsung sejak awal tahun hingga puncaknya di bulan Desember, di mana para juara akan memamerkan kemampuan daya ingat mereka di depan umum.

Dua gelar Grandmaster of Memory diraih oleh Hasna Widyaningrum, siswa SMA Negeri 1 Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur, dan Aulia Nadia Azzahra dari SMAN 2 Tangerang Selatan, Banten. Hasna mengingat 8 deck kartu remi, 840 angka acak, 52 urutan kartu acak, dan 170 kata acak dalam rentang waktu tertentu. Sementara itu, Aulia Nadia Azzahra berhasil mengingat 7 deck kartu remi, 768 angka acak, 52 urutan kartu acak, dan 199 kata acak.

Ketua Umum Indonesia Memory Sports Council (IMSC), Yudi Lesmana, menyatakan kebanggaannya atas pencapaian luar biasa ini. Kejuaraan di Manila, Filipina, menampilkan sepuluh jenis perlombaan yang menguji kemampuan otak dalam mengingat, seperti Names and Faces, Binary Numbers, Random Images, Random Numbers, Fictional Dates, Random Words, Spoken Numbers, dan Random Cards.

Perlombaan ini bertujuan untuk mengasah dan mempertajam kemampuan konsentrasi serta daya ingat pesertanya, dan hasilnya dapat diaplikasikan untuk mempercepat proses belajar anak. Dalam lomba ini, Hasna dan Aulia Nadia masing-masing mengumpulkan total poin 4,178 dan 3.864, memenuhi syarat minimal pencapaian Grandmaster Memory yang telah ditetapkan oleh Badan Memori Internasional.

Selain meraih gelar Grandmaster of Memory, Hasna juga membawa pulang medali emas dari cabang Names and Faces, sementara Aulia Nadia meraih perak dari cabang Random Words. Pencapaian tersebut membantu Indonesia menempati peringkat kedua secara keseluruhan di bawah Mongolia, mengungguli tuan rumah Filipina dan peserta dari negara-negara lain seperti Jepang, China, dan Australia.

Indonesia mengirimkan 25 peserta untuk berkompetisi di AOMC 2023 dan berhasil membawa pulang total 22 medali, terdiri dari 4 emas, 10 perak, dan 8 perunggu. Prestasi gemilang ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi anak-anak Indonesia lainnya untuk meraih prestasi di tingkat internasional dan memupuk semangat juang dalam mencapai cita-cita mereka.

Go to top

Copyright © 2013  Detak Group. All rights reserved.

Support by pamulang online